Connect with us

Hi, what are you looking for?

Incident

Gegara Gelas Kopi, Anak-Ayah Cekcok Sampai Lempar Batu, Polisi Damaikan Keduanya

KUNINGAN (MASS) – Seorang anak dan ayah terlibat cekcok di Desa Cihideunghilir Kecamatan Cidahu baru-baru ini, tepatnya Senin (1/8/2022) kemarin.

Ternyata, hal tersebut berawal dari gelas kopi. Sang ayah, sering menegur agar anak mencuci gelasnya.

Tapi dalam kondisi tertentu, imbauan itu malah jadi bumerang dan sumber cek-cok, bahkan sampai ada kejadian lempar batu sebanyak 3 kali karena sang anak kesal.

Menyikapi hal tersebut, Bhabinkamtibmas Bripka Rudianto bertindak bijaksana. Didampingi aparat desa dan tokoh masyarakat, gesekan keluarga itu akhirnya bisa dinetralisir dengan musyawarah.

Keduanya, sepakat untuk berdamai dan sang anak berjanji tidak mengulangi hal serupa di kemudian hari. Kesepakatan damai itu, disaksikan tokoh dan para perangkat desa.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Kapolres Kuningan AKBP Dhany Aryanda SIK, melalui Kapolsek Cidahu Iptu Makmudin, mengatakan bahwa polisi sebagai pelayan masyarakat, harus terlibat dalam menciptakan kehidupan harmonis dan damai serta saling pengertian.

“Sudah menjadi tugas dan kewajiban Bhabinkamtibmas untuk melakukan problem solviny dengan memediasi setiap permasalahan yang terjadi di desanya dalam rangka menciptakan situasi tetap kondusif,” ujarnya. (eki)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS)- Untuk meningkatkan pelayanan  Polres Kuningan memberikan  tambahna 20 unit motor dinas untuk Bhabinkamtibmas. Pemberian motor ini dilakukan pada Senin (26/10/2020) dalam sebuah...

Inspiration

KUNINGAN (MASS)- Bhabinkamtibmas Cigintung Kecamatan Kuningan Suerdi patut menjadi contoh bagi anggota polisi yang ada di Indonesia. Pasalnya, berkat idenya, maka 207 paket sembako...

Government

KUNINGAN  (MASS)- Indonesia sudah dapat dikatakan telah mencapai taraf darurat narkoba. Bagaimana tidak? Peredarannya kini sudah sampai hingga wilayah desa-desa tidak terkecuali desa yang...

Advertisement
Exit mobile version