Connect with us

Hi, what are you looking for?

https://www.google.com/adsense/new/u/0/pub-3893640268476778/main/editContentAds?webPropertyCode=ca-pub-3893640268476778&adUnitCode=1128420475

Social Culture

Dadang Sudarsa, Manusia ‘Langka’ dari Citangtu

KUNINGAN (MASS)-  Dadang Sudarsa namanya. Sekali bertemu pasti akan hapal. Ya, pria kelahiran  Citangtu Kecamatan Kuningan 75 tahun silam itu merupakan maestro terompet Sunda. Ia masuk kategori langka karena jarang yang mahir memainkan alat yang ditiup ini.

Saking ketakutan tidak ada penerus Mang Dadang (biasa ia dipanggil), tahun 2014 Disparbud Kuningan melakukan kegiatan pewarian budaya. Ada empat orang yang terpilh oleh Mang Dadang untuk melanjutkan kemahirannya dalam memainkan terompet.

Pada Kamis (21/6/2018) malam kuninganmass.com menyaksikan langsung penampilan Mang Dadang. Rasa rindu mendengarkan lengkingan suara terompet terobati. Hebatnya lagi dalam kurun beberapa menit dia bisa tanpa menghela napas ketika memain terompet.

“Ya, saya barusan cek menggunakan  waktu bagaimana lamanya  Mang Dadang meniup terompet tanpa berhenti. Salut! Kuningan harus bangga mempunyai maestro terompet seperti ini,” ujar Ali salah seorang tamu di lokasi hajatan warga di Kelurahan Awirarangan.

Bagi yang kurang suka dengan lengkingan suara terompet mungkin akan biasa, tapi sebaliknya bagi yang suka akan sangat menikmati. Mang Dadang sangat indah memainkan terompet Sunda. Jangan salah bukan hanya di Kuningan, di Jabar pun yang mahir seperti Mang Dadang minim.

Suatu ketika Mang Dadang bercerita, kecintaan kepada seni Sunda membuat tidak banyak perhitungan. Ketika ada orang memerlukan jasanya ia selalu datang tanpa memikirkan bayaran.

“Yang terpenting ada yang mendengarkan. Itu bagi saya sudah sangat bahagia. Seni Sunda harus terus dilestarikan.  Memang berat tapi akan bahagia karena mencintai kesenian Sunda sama saja menjaga warisan,” ucapnya.

Kesederhanaan Mang Dadang memberikan pembelajaran dan ia pun tidak banyak menuntut macam-macam. Baginya, semakin banyak tampil maka warga masih mencintai kesenian Sunda khususnya terompet Sunda.(agus)

 

Advertisement. Scroll to continue reading.
mgid.com, 597873, DIRECT, d4c29acad76ce94f improvedigital.com, 1944, RESELLER rubiconproject.com, 9655, RESELLER, 0bfd66d529a55807 adyoulike.com, c1cb20fa2bbc39a8f2ec564ac0c157f7, DIRECT adyoulike.com, a15d06368952401cd3310203631cb18b, RESELLER smartadserver.com, 4577, RESELLER, 060d053dcf45cbf3 e-planning.net, 1c65d16a00e52342, DIRECT, c1ba615865ed87b2 adagio.io, 1417, RESELLER onetag.com, 7cd9d7c7c13ff36, DIRECT appnexus.com, 13099, RESELLER pubmatic.com, 161593, RESELLER, 5d62403b186f2ace rubiconproject.com, 11006, RESELLER, 0bfd66d529a55807 Video.unrulymedia.com, 586616193, RESELLER appnexus.com, 15825, DIRECT, f5ab79cb980f11d1 sonobi.com, 4dd284a06a, RESELLER, d1a215d9eb5aee9e appnexus.com, 15825, RESELLER, f5ab79cb980f11d1 Media.net, 8CUTQ396X, DIRECT videoheroes.tv, 212716, RESELLER, 064bc410192443d8 sharethrough.com, YYFDsr3Y, RESELLER, d53b998a7bd4ecd2 appnexus.com, 12976, RESELLER, f5ab79cb980f11d1 rubiconproject.com, 25060, RESELLER, 0bfd66d529a55807 video.unrulymedia.com, 170071695, RESELLER Contextweb.com, 562794, RESELLER,89ff185a4c4e857c amxrtb.com, 105199704, DIRECT indexexchange.com, 191503, RESELLER, 50b1c356f2c5c8fc openx.com, 559680764, RESELLER, 6a698e2ec38604c6 rubiconproject.com, 23844, RESELLER, 0bfd66d529a55807 adform.com, 2865, RESELLER pubmatic.com, 161527, RESELLER appnexus.com, 12290, RESELLER, f5ab79cb980f11d1 sharethrough.com, a6a34444, RESELLER rubiconproject.com, 23844, RESELLER openx.com, 559680764, RESELLER

 

 

 

 

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Social Culture

KUNINGAN (MASS)-  Dadang Sudarsa namanya. Sekali bertemu pasti akan hapal. Ya, pria kelahiran  Citangtu Kecamatan Kuningan 75 tahun silam itu merupakan maestro terompet Sunda....

Politics

KUNINGAN (MASS) – Warga Dusun Wangun, Selahonje dan Tarikolot Kelurahan Citangtu Kecamatan Kuningan ternyata tetap melestarikan tradisi leluhur. Senin (2/4/2018) pagi, ratusan warga di...

Advertisement
Exit mobile version