Connect with us

Hi, what are you looking for?

Foto : @presidenrepublikindonesia

Government

Yeay… PPN 12% Hanya Untuk Barang Mewah!

JAKARTA (MASS) – Sempat dicemaskan banyak pihak karena kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11% ke 12% akan menimpa banyak kebutuhan pokok, masyarakat akhirnya bisa bernafas lega. Pasalnya, kenaikan PPN 12% ini, diputuskan Presiden Prabowo Subianto, hanya dikenakan untuk barang mewah saja.

Keputusan itu diumumkan langsung melalui instagram resmi keperesiden @presidenrepublikindonesia. Dengan potret Presiden Prabowo bersama Mentri Keuangan Sri Mulyani dalam agenda tutup Kas APBN Tahun 2024 dan peluncuran CoreTex di Jakarta, pada Selasa (31/12/2024) kemarin, dijelaskan soal PPN 12%.

“Presiden Indonesia Prabowo Subianto bersama Menteri Keuangan menyampaikan bahwa kebjakan kenaikan tarif Pajak Penambahan Nilai (PPN) menjadi 12% merupakan amanat Undang-undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang harmonisasi peraturan perpajakan,” tertulis dalam keterangan postingan tersebut.

Penyesuaian ini, lanjut keterangan tersebut, dilakukan secara bertahap untuk menjaga daya beli masyarakat, mengendalikan inflasi dan mendukung pertumbuhan ekonomi.

Dikatakan, penyesuaian PPN ini hanya dikenakan kepada barang dan jasa mewah, yaitu kelompok hunian mewah, kelompok balon udara, kelompok peluru senjata api, kelompok kendaraan bermotor yang terkena PPnBM dan kelompok kapal pesiar mewah, sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 15 Tahun 2023.

Presiden Juga menegaskan bahwa kebijakan ini tidak akan berdampak pada kebutuhan pokok masyarakat. Dalam pernyataannya, Presiden menekankan komitmen pemerintah untuk terus memperjuangkan dan mengutamakan kepentingan rakyat dalam upaya mewujudkan kesejahtraan nasional. (ddn/mgg)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – Mahasiswa hukum di salah satu kampus Kuningan, Andika Ramadhan, mengecam keras kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11% ke 12% yang...

Government

KUNINGAN (MASS) – Calon pasangan Bupati dan Wakil Bupati Kuningan nomor urut 3, H Yanuar Prihatin – H Udin Kusnedi, menyinggung soal kebocoran keuangan...

Law

KUNINGAN (MASS) – Caleg NasDem untuk DPR RI Jabar X (Kabupaten Kuningan, Ciamis, Pangandaran, Kota Banjar) Dony Endrassanto mengaku alasannya nyaleg, salah satunya adalah...

Business

KUNINGAN (MASS) – Pusat Gadai Indonesia yang ada di Kuningan, dipasangi segel oleh Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Kuningan, Rabu (15/11/2023) kemarin. Bukan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Hari Selasa (17/10/2023) siang ini, digelar Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Kuningan Jawaban Bupati terhadap PU Fraksi tentang Raperda Pajak Daerah dan...

Nasional

KUNINGAN (MASS) – Beberapa waktu yang lalu Menkopolhukam Mahfud MD mengeluarkan pernyataan yang menggemparkan publik dimana Mahfud MD menyampaikan bahwa di Kementerian Keuangan telah...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Naiknya Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di Kabupaten Kuningan, menjadi salah satu yang disoroti PMII kala berdemo dengan mendatangi Kantor Bupati,...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Baru baru ini telah dilaksanakan pelatihan Sertifikasi Fundamental Pajak oleh AR Learning Center, salah satu Lembaga Pelatihan yang berada dibawah naungan...

Politics

KUNINGAN (Mass) – Pemasangan iklan berbau politik pada sejumlah billboard, baliho maupun bando, di jalan protokol mendapat tanggapan dari Ketua KPU Kuningan, Hj Heni...

Politics

KUNINGAN (Mass) – Pemasangan gambar M Ridho Suganda MSi (Edo) pada papan billboard rupanya menuai banyak reaksi. Setelah Bupati H Acep Purnama MH berstatement,...

Government

KUNINGAN (Mass) – Wakil Bupati Kuningan Dede Sembada menilai, ternyata masih cukup banyak potensi-potensi pajak yang belum dimaksimalkan pemerintah daerah. Hal itu terbukti, dari...

Advertisement
Exit mobile version