KUNINGAN (MASS)- Meski acara tablig akbar Ustad Evie Effendi dalam rangka Hari Jadi Kuningan masih cukup lama yakni tanggal 16/9/2018 . Tapi, Bupati Kuningan H Acep Purnama memutuskan membatalkan ustad tersebut untuk mengisi acara tersebut.
Faktor utama yang melatarbelakangi keputusan yang orang nomor satu di Kuningan itu, karena banyak desakan dari semua pihak terkait isi ceramah ustad gaul itu. Seperti diketahui dalam satu ceramahnya ustad Evie menyebutkan bahwa Nabi Muhammad pernah tersesat.
“Ya dengan berbagai pertimbangan kami membatalkan Ustad Evie. Mungkin nanti akan diganti oleh yang lain,” ujar Acep Purnama kepada wartawan usai memimpin rapat, Kamis (10/8/2018).
Bupati mengaku, hingga saat ini belum memutuskan siapa pengganti untuk mengisi acara tablig akbar. Namun, yang pasti Ustad Evie batal karena berbagai pertimbangan. Terkait sudah masuk DP bupati tidak mau berkomentar.
Sekedar informasi kesalahan Ustad Evie tersebut membuat berbagai ormas Islam di Indonesia menuntut ustad gaul itu meminta maaf. Bukan hanya itu, PCNU Kuningan melayangkan surat kepada Bupati Kuningan yang isinya adalah penolakan kehadiran ustad gaul itu.
Danlam surat itu warga Nahdiyimn merasa tersakiti dengan isi ceramah yang viral di youtobe. Bukanya isi ceramah menyejukan justru sebaliknya dan akan menimbulkan kerasahan di tengah-tengah masyarakat.
“Kami kelurga besar Nahdiatul Ulama menolak keras kehadiran Evie Effendi sebagai pengisi acara dalam tausiyahdi acara Harjad Kuningan. Apa bila tetap dihadirkan maka pihak NU khawatir akan terjadi gelombang penolakan dari unsur masyarakt yang membuat situasi dan kondisi tidak kondusif,” ujar Ketua PCNU Kuningan KH Aminudin SHI MA. (agus)
