Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Uncategorized

Soal Aswadi yang Makan Nasi Aking, Ini Penjelasan Kabag Humas

KUNINGAN (Mass) – Soal Aswadi (80) yang makan nasi aking, Kabag Humas Setda Wahyu Hidayah memberikan penjelasan. Berdasarkan keterangan Kepala Desa Sukaharja Kecamatan Cibingbin dan Kadus 3 desa tersebut, Aswadi sudah dibantu pemerintah.

“Keluarga pak Aswadi termasuk keluarga miskin, pekerjaanya sebagai pembuat bata merah sebelum sakit buta mata,” kata Wahyu yang menyebutkan keterangan kades dan kadus.

Satu rumah ada 5 jiwa. Mulai dari Aswadi sendiri selaku kepala keluarga, istrinya Ruki, anaknya Asih, dan dua cucunya Masitoh dan Riyan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Pada tahun 2000 Aswadi tinggal di rt 03 rw 01 dusun 1 Desa Sukaharja. Pernah diberi bantuan stimulan untuk perbaikan rumah dari desa di atas tanah hak milik sendiri. Kemudian tahun 2010 dijual dan membeli tanah pekarangan lagi yang lebih murah di rt 02 rw 01 dusun 1 Desa Sukaharja.

Pada tahun 2010, imbuhnya, pernah diberi bantuan stimulan untuk perbaikan rumah dari desa di atas tanah yang hasil pembelian. Pada tahun 2012 dijual lagi dan pindah ngontrak sawah di tempat pembuatan bata.

“Pada pertengahan tahun 2013 karena pa Aswadi sering sakit akibat debu obongan bata, sampai buta mata dan tidak bisa bekerja lagi, dipindahkan oleh desa dan di buatkan rumah diatas tanah desa/makam dengan modal bantuan swadaya masyarakat,” ungkapnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Kemudian pada tahun 2014 mendapat bantuan program listrik desa dari propinsi. Asih anaknya mendapat bantuan program PKH.

Keluarga Aswadi setiap bulan mampu membeli beras Raskin/Rastra sebanyak 5kg setiap bulan. Setiap tahun selalu mendapat pemberian hak fakir miskin dari BAZ desa dan dari para dermawan.

“Pak Aswadi tinggal di rt 01 rw 03 dusun tiga baru 4 tahun dari pertengahan tahun 2013. Kkeluarga pak Aswadi belum pernah makan nasi aking apalagi sampai 5 tahun karena tinggalnya juga baru 4 tahun di rt 01 rw 03 dusun 3 Sesa Sukaharja,” bebernya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Mulai besok pagi, tambahnya, akan dibangun rumah permanen tipe 36 di atas tanah milik desa dari bantuan/sumbangan kebersamaan para donatur.

Sementara itu, Kapolres Kuningan AKBP Yuldi Yusman mengunjungi kediaman Aswadi. Pihaknya menggulirkan program Polres Peduli dengan memberikan bantuan beras dan mi instan. Bahkan berencana membangunkan rumah. Begitu juga Jaring Peduli Umat akan memberikan bantuan pula. Bupati H Acep Purnama pun mengunjungi Aswadi. Hanya belum terdengar rencana bantuan dari anggota DPRD. (deden)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement

You May Also Like

Advertisement