KUNINGAN (MASS) – Grand Final 2017 yangd digelar di Gor Ewangga Sabtu malam menetapakan Viona Violeta dan Taofik Septiyan menjadi Mojang dan Jajaka Panilih tahun 2017. Mereka menyisihkan 22 peserta lainnya.
Viona dan Taofik tampak tidak bisa menahan haru usai ditetapkan sebagai pemenang Moka oleh dewan juri. Dewan juri sendiri merupakan yang terpercaya dan sudah profsional.
Selain Viona dan Taofik juga terpilih Moka Wakil I Kuningan 2017 Widi Mualiandini dan Dede Permana.
Doni Hermawan-Mery kriatianti, Moka Wakil II . Kemudian, Moka Wakil 2 Audita Handayu Azizah dan Eji Indriyana.
Sedangkan Jajaka Gendes disabet oleh Adritiyo Pratama. Lalu, Harapan I Abe Lia Ntasya Putri, Ricky Febriyan. Untuk Harapan 2 diraih Wulan Apriani dan Zabar.
Sementara Harapan 3 Gita dan Idam. Kemudian, Duta Anti Narkoba Deby dan Rian. Untuk Perigel diraiah Cempaka dan Dul Halim.
“Mojang dan jajaka pinilih ini akan menjadi wakil Kuningan mengikuti pasanggiri Moka Jabar yang akan dilaksanakan bulan November. Semoga utusan Kuningan bisa meneruskan tradisi jadi juara di Jabar,” ucap Kadisporapar Drs Jaka Chaerul melalui Kasi Promosi dan Informasi Ani Nurhayati SE MM kepada kuninganmass.com, Senin (28/8).
Dietrangkan, Secara umum dari kegiatan pasanggiri moka ini, diharapkan Moka merepresentasikan generasi muda Kuningan yang memiliki karakter, cerdas, cageur – bageur tur pinter, dan menjadi duta wisata dan budaya kabupaten Kuningan.
Ia yakin dengan sisa waktu dua bulan kedepan bisa mempersiapkan Moka terpilih untuk bersaingan di Jabar. Pada tahun 2016 Kuningan menyabet juara Panilih atas nama Nursidik.
Tradisi ini harus terus dipertahankan dan peluang ke arah juara terrbuka lebar selama mau usaha. Jumlah moka yang berjumlah 12 pasangan semua memiliki kualitas. (agus)
