KUNINGAN (Mass) – Selain Brigez, kini sudah terbentuk sebuah perkumpulan bernama Wanara (Warga Nusantara Raya). Spanduknya sudah berjejer di sejumlah titik strategis wilayah Kabupaten Kuningan. Kebetulan beberapa pengurusnya di pusat terdapat warga Kuningan, salah satunya Elit Nurlitasari Gani.
“Perjalanan sejarah pembangunan bangsa dipandang masih menyisakan sejumlah persoalan dan bahwa cita-cita Proklamasi kemerdekaan bangsa Indonesia adalah terwujudnya suatu bangsa yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur serta untuk mewujudkan pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia,” urai Wapres Wanara, M Muntasir Alwy menyebutkan latarbelakang pembentukan Wanara.
Menyadari hal itu, lanjutnya, maka beberapa tokoh dari beragam latar belakang sepakat untuk mendirikan Wanara. Prinsip yang dijunjungnya, pengabdian kepada Negara dan Bangsa dengan menjunjung tinggi kebenaran dan kejujuran, menegakkan keadilan, menghargai kebhinekaan, menumbuhkan kesetaraan serta persaudaraan dan kebersamaan.
“Salah satu dasar yang menonjol dalam pembentukan Wanara ini adalah untuk mendukung pembangunan NKRI yang terpola dengan pemimpin yang mumpuni sehingga Bangsa Indonesia lebih kompetitif dan tangguh serta mampu beradaptasi di dunia global serta lebih siap menghadapi tantangan masa depan,” ungkapnya.
Selaku warga negara Indonesia yang baik, imbuh Muntasir, jangan selalu reaktif tapi harus pro aktif dalam ikut serta mengawal penyelenggaraan negara. Baik dalam hal pembangunan ataupun hal lainnya.
Dia menyebutkan, Wanara baru saja terbentuk pada Juli 2017. Tak heran jika saat ini masih terfokus kepada penyelesaian persyaratan secara hukum. ” Untuk Akta Notaris kami sudah selesai dan sekarang sedang menempuh perijinan dari Kemendagri, Kesabangpol dan Kemenkum HAM. Kepengurusan DPP pun telah terbentuk di Jakarta,” sebut Muntasir.
Selanjutnya, ia akan melakukan pembentukan kepengurusan di provinsi. Sejumlah provinsi yang sudah diantaranya Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Banten.
Muntasir menambahkan, ke depannya Wanara akan bergerak dalam bidang politik, bidang ekonomi, bidang Hukum dan HAM, bidang agama,sosial dan budaya, bidang pendidikan, bidang kepemudaan dan bidang kelembagaan juga aksi-aksi sosial kemasyarakatan. Muntasir mengajak seluruh elemen masyarakat dari berbagai latar belakang untuk bergabung dan melebur untuk memajukan bangsa.
“Wanara bersifat independen tidak terkait kepada organisasi politik apapun ataupun organisasi manapun dengan semangat kerakyatan, kebangsaan, dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan tanpa memandang suku, ras dan antar golongan,” pungkasnya. (deden)
