KUNINGAN (MASS) – Kabar terbaru muncul dari DPD PDIP Jabar. Duet Adem (Acep Purnama-Dede Sembada) yang notabene calon petahana disebutkan sudah 99 persen mendekati kepastian.
Penyataan ini dilontarkan Sekretaris DPD PDIP Jabar, Dr Abdy Yuhana SH MH usai mengisi Talkshow Nasional bertema ‘Menumbuhkan jiwa nasionalisme melalui Tri Darma Perguruan Tinggi’ di Gedung Sanggariang, Kamis (12/10/2017).
“Saya kira Kuningan sudah solid Acep-Dede. Tentunya partai setelah melakukan pemetaan. Dan keputusan DPP itu petahana diberikan prioritas. DPP mempertimbangkan agar pasangan ini berlanjut,” tandasnya.
Untuk Acep Purnama, lanjut Abdy, tinggal menunggu waktu untuk keluar rekomendasi yang ditetapkan DPP. “Ya sangat kuat dan sudah 99 persen. 1 persennya izin Allah SWT. Dalam waktu dekat ini rekomendasi untuk pak Acep akan keluar,” ungkap Abdy ditanya kuatnya prioritas untuk petahana.
Disinggung soal pemanggilan DPP terhadap Acep dan Desem tempo hari, menurut Abdy, itu merupakan bagian dari konsolidasi partai. DPP biasa memanggil apabila ada yang perlu dikomunikasikan.
“Dari komunikasi itu tentunya bagaimana supaya di Kuningan ini kita membuat empat kali pemenangan untuk PDIP. Jadi, Kuningan satu paket, sudah 99 persen. 1 persennya tanda tangan bu Mega dan izin Allah,” ucapnya.
Sebagaimana diketahui pada pilkada 2003 silam kader PDIP yakni H Aang Hamid Suganda menjabat bupati periode pertama. Saat itu ia berpasangan dengan H Aan Suharso.
Pada pilkada 2008, Aang kembali memenangkan pertarungan dengan selisih sangat jauh dari rivalnya. Untuk periode kedua ini, Aang berpasangan dengan H Momon Rochmana.
Pada pilkada 2013, Hj Utje Ch Suganda yang notabene istri Aang sekaligus kader PDIP, menang lagi. Waktu itu almarhumah berpasangan dengan H Acep Purnama.
Pada paruh waktu mendiang Utje meninggal dan dilanjutkan oleh wakilnya, Acep Purnama. Kini Acep didampingi Dede Sembada yang sama-sama dari PDIP. Jika betul pada Pilkada 2018 direkomendasi, maka menjadi pertarungan pemenangan keempat kalinya untuk partai berlambang kepala banteng moncong putih itu. (deden)
