KUNINGAN (MASS) – Dalam mengisi waktu luangnya, Paslon Sentosa (Toto-Yosa) menyempatkan diri untuk menonton film yang sedang booming berjudul 212 The Power of Love. Bukan hanya mereka berdua, Toto dan Yosa pun mengajak para alumni 212 Kuningan untuk nonton bareng di bioskop.
Antusiasme mereka dalam menonton film besutan sutradara Jastis Arimba itu begitu tinggi. Para alumni pergerakan 212 yang tergabung dalam Aliansi Persaudaraan Islam Kuningan (APIK) mengapresiasi ajakan dr Toto Taufikurohman dan Yosa Octora. Beberapa diantaranya seperti H Andi, Farid, H Ikhsan dan beberapa aktivis pergerakan lainnya.
Dengan mengenakan pakaian serba putih, Toto dan Yosa bersama ratusan alumi pergerakan 212 ini tampak kompak. Mereka berbaur dengan penonton lainnya di gedung bioskop salah satu mall di Cirebon baru-baru ini.
“Kami sangat senang sekali dapat menonton film ini bersama ratusan alumni gerakan 212,” ujar Toto usai penayangan film bergenre drama itu.
Momen untuk bertemu ratusan aktivis bela Islam ini, menurutnya begitu berkesan. Terlebih suasana yang dirasakan begitu sarat dengan kehangatan sebagai keluarga besar. Perihal film 212 itu Toto mengapresiasi karya anak bangsa sendiri.
“Saya apresiasi karya film muslim Indonesia. Kalau bukan kita siapa lagi yang mau menghargai karya anak negeri,” tandasnya.
Dalam beberapa kesempatan, Dokter Toto memang tampak dekat dengan para aktivis bela Islam 212 khususnya di Kabupaten Kuningan. Seperti beberapa waktu yang lalu ketika dirinya disambut hangat oleh para tukang ojek dan pemilik warung kopi dengan branding spirit 212.
Menurut H Andi, kedekatan itu memang terbangun sejak lama karena secara pribadi Toto sangat mendukung setiap pergerakan yang dilakukan oleh aktivis 212.
Dukungan itu selalu diberikan dr Toto kepada mereka, imbuh dia, semata-mata demi kebangkitan Umat Islam di Kuningan secara khusus dan tentunya di Indonesia Secara umum.
“Sudah sejak lama Dokter Toto dekat dengan para aktivis 212, terlebih selama ini beliau selalu mendukung seluruh kegiatan yang dilakukan oleh kami,” ungkap Andi.
Ia membantah ketika ada rumor bahwa kedekatan tersebut hanya dalam rangka politik. Karena nyatanya kedekatan tersebut memang alami dan sudah terbangun sejak lama. (deden)
