Connect with us

Hi, what are you looking for?

Netizen Mass

Teruntuk Ayah

KUNINGAN (MASS)- Dear Ayah

Kami anak-anakmu mungkin jarang mengungkapkan cinta dalam bentuk kata-kata mutiaraindah kepadamu ayah, tapi percayalah rasa cinta dan sayang yang kami miliki sama besarnya dengan rasa cinta kami terhadap ibu.

Setelah ibu, ayah adalah orang yang paling berharga dalam hidup setiap orang. Meskipun tak banyak menunjukkan rasa cintanya, tapi ia akan berjuang dan berkorban demi masa depan keluarganya.

Meskipun tak banyak berbicara atau menunjukkan rasa sayangnya secara terang-terangan, tetap saja keberadaan seorang ayah itu penting bagi setiap anak-anaknya.

Takkan pernah ada yang bisa menggantikan posisi seorang ayah dalam hidup kita, bahkan satu ayah jauh lebih penting dari pada seratus guru disekolah.

Percaya tak percaya,seremaja apapun kita, sedewasa apapun bahkan setua apapun kita, kita sebagai anaknya selalu tetap membutuhkan sosok ayah.

Sebab, perjuangan seorang ayah terhadap anak-anak dan istrinya yang membuat seorang anak selalu merindukan ayahnya, keberadaannya akan selalu berarti dalam hidup seorang anak.

Berbicara tentang perjuangan seorang ayah, rintangan sebesar apapun ia mampu melaluinya demi keluarganya.

encari nafkah banting tulang segala macam pekerjaan yang halal ia lakukan hanya untuk membahagiakan istri dan juga putra putrinya.

Lelahnya tak jadi masalah, karena baginya keluarga adalah obat dari segala penyemangat ketika ia mulai lelah.

Keluh kesahnya hilang ketika melihat istri dan putra putrinya tersenyum padanya,karena baginya keluarga menjadi obat penyemangat dalam dalam hidupnya.

Tak heran ketika ayah selalu semangat untuuk banting tulang hanya demi senyuman dari anak-anak dan juga istrinya.

Sosok ayah bagi anak-anak adalah seorang insprator terbaik sedunia, walau lebih sering fokus bekerja. Ia bahkan bisa menjadi pengingat bahwa wujud kasih sayang itu tak harus dari ucapan manis saja.

Tetapi wujud kasih sayang itu bisa dengan perilaku atau perbuatan, sosok yang tidak pernah lelah untuk terus banting tulang, hanya untuk melihat keluarganya tersenyum.

Mungkin saja ayah tidak terlalu sering berbicara, namun isi hatia ayah sangat lemah lembut terhadap anaknya.

Bahkan banyak seorang ayah yang menaruh rahasia secerca harapan untuk anaknya kelak anak-anaknya bisa menjadi anak yang berbakti kepada orang tuanya.

Serta  menjadi kebanggaan orang tuanya dimasa depan nanti, bahkan seorang ayah akan berfikir hal terbaik untuk masa depan anaknya.

Terkadang ketika kita memohon sesuatu hal yang berbentuk benda mahal dan dirasa itu tidak penting seorang ayah akan terdiam dan dalam benak ayah akan merasa sedih karena tak dapat membelikan barang yang diinginkan anaknya.

Terkadang merasa susah untuk mengungkapakn sesuatu untuk ayah, lain ketika kita berbicara mengungkapkan kepada ibu, teman, saudara kiat bisa mengucapakn beribu terima kasih dengan lancar tanpa kesulitan berbicara, namun akan terbata-bata untuk mengatakan sebaris kata untuk sang ayah.

Banyak orang belum sadar kasih sayang yang sesungguhnya bukan hanya berupa materi ataupun dalam bentuk keduniawian saja.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Tetapi bentuk kasih sayang yang sesungguhnya hingga bisa membawa kedua orang tua nya sampai ke akhirat, tak ada manusia yang tak mau masuk kedalam syurgaNya.

Berbuat baik berbakti kepada orangtua bisa mengantarkan mereka kedalam syurgaNya Allah. Hal yang paling mudah terkadang dibuat nya sulit hingga tak sadar membuat kedua orang tuanya terjerumus kedalam api neraka, hal kecil seperti apa itu? Iya, seorang anak perempuan yang tidak menutup auratnya.

Yaa Akhwati… Masihkah kamu meragukan Cinta dan kasih sayangnya? Yuk, tutup aurat ! Auratmu adalah penyelamat ayahmu dan jaminan syrganya.

Sebab itulah alasan kenapa kau harus menjaganya dengan bijak dan penuh hati-hati,jangan pernah tawarkan apap-apa yang menjadi keindahanmu kepada laki-laki yang bukan mahrom, karena bila kau melakukannya secara tidak langsung kau mengantarkan ayahmu kepada pintu api neraka.

Maka bila memang benar-benar sayang dan cinta pada ayahmu jagalah auratmu dengan bijaksana, maka disitulah kasih sayangmu yang sesungguhnya. Karena sejatinya seorang wanita muslim ialah dia yang menjaga keindahan pada dirinya dengan menutup auratnya.

Jangan pernah biarkan ayahmu menjauh dari pintu syurga. Jadi pada saat kau mengatakan sayang pada ayahmu, usahakan untuk tidak hanya didunia saja, tetapi sampai kelak di akherat, dengan cara apa? Yaitu dengan cara pelit memperlihatkan aurat kepada yang bukan muhrim.

Maka tak heran jika Peran seorang ayah dalam keluarga sangat berpengaruh terhadap pembentukkan sebuah keluarga, bukan hanya sebagai kepala keluarga saja, tetapi sosok ayah biasanya dijadikan sosok idola dan juga panutan.

Seorang Ayah akan menjadi pemimpin dalam keluarga, pemimpin dari istrinya dan anak-anaknya dan sejatinya Allah menciptakan manusia untuk menjadi Khalifah atau pemimpin di muka bumi ini, Firman Allah dalam surat Al-An’am : 165 :

Yang artinya : “dan Dialah yang menjadikan kamu penguasa-penguasa dan dia meninggikan sebahagian kamu dengan sebahagian (yang lain) beberapa derajat, dengan mengujimu tentang apa yang diberika-Nya kepadamu. Sesungguhnya Tuhanmu amat cepat siksaan-Nya dan sesungguhnya Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”.

Menjadi seorang pemimpin itu tidak mudah karena setiap apa-apa akan dipertanggung jawabkan. Bukan hanya ayah saja tapi peran seorang ibu dan anaknya pun aka di pintai pertanggung jawabannya.

Ketika seorang anak sudah dewasa, seorang ayah akan mencarikannya pendamping untuk anaknya, walau yang namanya jodoh sudah di atur oleh Allah Subhanahu Wata’ala.

Tetapi ayah ini bisa mencarikan pendamping untuk anaknya, karena seorang ayah lah yang akan menjadi wali pernikahan anaknya kelak.

Rasulullah SAW Bersabda : “ Barangsiapa yang memelihara Tiga orang anak wanita,lalu ia mendidik dan menikahkan mereka,maka ia akan mendapatkan syurga”

Maka sebaiknya bagi orang tua yang mempunyai anak perempuan yang sudah baligh dan mampu untuk menikah dalam artian sudah siap untuk menikah maka nikahkanlah dengan calon pendamping yang baik, karena dengan menikah akan menyempurnakan sebagian dari agamnya.***

Penulis: Ulfah

Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Husnul Khotimah (STISHK) Kuningan

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Advertisement
Exit mobile version