KUNINGAN (MASS)- Tahun 2018 merupakan tahun yang paling sibuk bagi Petugas Damkar Kuningan. Pasalnya, banyak kasus kebakaran yang terjadi hingga bulan Oktober.
Dari data untuk kurun waktu Januari- Oktober 2018 kejadian kebakaran yang ditangani Oleh UPT Damkar Satpol PP Kuningan adalah sebanyak 213 kasus. Dari kejadian itu tercatatat total kerugian Rp27.343.000.000.
Menurut Plt UPT Damkar Kuningan Khadafi Mufti MSi, dari 213 kasus kebakaran itu diantaranya adalah kebakaran rumah/tempat tinggal, tempat usaha. Lalu, usaha ternak ayam, panglong kayu serta kebakaran lahan/hutan, termasuk didalamnya adalah kebakaran Pasar Kepuh pada Kamis (11/10.2018).
“Alhamdulillah selama ini kita bisa mengatasi. Ketika lapor tepat waktu maka dampak kebakaran tidak terlalu parah. Bahkan banyak yang terselamatkan,” ujarnya Khadapi, kepada kuninganmass.com. Senin (29/10/2018) disela-sela acata sosialisasi pencegahan kabakaran di Desa/Kecamatan Cidahu.
Diterangkan, dengan jumlah personil anggota UPT Damkar sebanyak 28 orang dan dengan jumlah kendaraan dinas yang terbatas. Tapi pihaknya terus berkomitmen menjalankan tugas.
“Pernah dalam sehari kami memadamkan di tiga titik dengan waktu kejadian yang nyaris bersamaan. Namun, kerja keras akhirnya tugas bisa dijalankan. Kami meminta kerjasama dari semua pihak karena dalam memamdakan api bukan hanya tugas Damkar tapi semua pihak,” ujarnya. (agus)
