KUNINGAN (MASS) – Ketua DPC Partai Gerindra Kuningan, H Dede Ismail SIP mengeluarkan bocoran menyangkut elektabilitas capres-cawapres di Kabupaten Kuningan. Ia menyebutkan, elektabilitas Paslon 02 Prabowo-Sandi itu bukan 53 % melainkan 62 %.
“Di kita, elektabilitas Prabowo-Sandi 62 % sedangan Jokowi-Ma’ruf 38 %. Dengan adanya angka 53 % yang dikeluarkan Jamparing Research (JR) justru kita diuntungkan. Seolah-olah kecil, padahal bisa saja nanti hasilnya jadi 75 %,” kata Deis, sapaan pendek Dede Ismail, Kamis (21/3/2019).
baca juga: https://kuninganmass.com/politics/ketua-pdip-yakin-01-menang-di-kuningan/
Saat dibandingkan antara hasil survey JR dengan survey internal Gerindra, Deis mengaku kurang akur. Bukan hanya pada elektabilitas capres-cawapres, tapi juga terhadap elektabilitas parpol berikut prediksi raihan kursi DPRD Kuningan.
“Ada istilah efek kejut. Mestinya elektabilitas capres-cawapres itu berdampak pada elektabilitas partai pengusungnya. Kita tahu Prabowo dari Gerindra. Jadi, kalau Gerindra di Kuningan hanya diprediksi 4 kursi, berarti tidak ada efek kejutnya,” jelas dia.
Ia mencontohkan, pemilu 2009 dimana SBY menang memberikan efek kejut terhadap Partai Demokrat. Sama halnya dengan pemilu 2014, memberikan efek kejut pada PDIP. Kalau ternyata Gerindra diprediksi hanya 4 kursi pada pemilu 2019, Deis meragukan hasil survey JR.
“Survey kita itu, Gerindra mampu menelorkan 9 kursi. Kita masih kalah oleh PDIP dengan prediksi 10 kursi. Jadi, urutan pertama PDIP, urutan kedua Gerindra, urutan ketiga PKS. Baru kemudian Golkar diurutan keempat,” ungkapnya.
Antara lembaga survey satu dengan yang lainnya, dimungkinkan Deis, terdapat perbedaan metode dan jumlah sampling. Tak heran apabila hasilnya pun berbeda. Ia mencontohkan kembali Kecamatan Luragung yang masuk Dapil 4 Kuningan.
“Hasil survey Jamparing itu kan Kecamatan Luragung unggul Jokowi-Ma’ruf. Justru sebaliknya, survey di kita malah unggul Prabowo-Sandi. Beberapa kecamatan yang unggul Jokowi-Ma’ruf di Dapil 4 itu diantaranya Kecamatan Ciwaru, lalu Selajambe di Dapil 5. Kalau di Dapil 2 sih Kecamatan Pasawahan,” sebut Deis. (deden)