Sudah Pernah Makan Daging Asap ? Coba di Seilicius

KUNINGAN (MASS) – Satu lagi referensi buat kalian yang hobi jajan dan makan. Mungkin, kalian harus coba olahan yang satu ini, olahan dari daging asapnya Seilicius.

Seilicius sendiri merupakan usaha yang dikelola Susilo Hadi dan sang istri. Seilicius, biasanya produksi di rumahnya, sekitaran Ciporang-Cijoholandeuh.

Sudah beridiri selama 4 bulan, Seilicius selain dijual secara online juga memiliki stand-stand jualan seperti di Jl Siliwangi dan di tempat pembelanjaan Jogja Cijoho.

“Kita ada sei sapi, sei ayam, dan nasi goreng sei sapi, serta mie goreng sei sapi,” sebutnya saat diwawancarai beberapa waktu lalu.

Dirinya menjamin, karena semua produksi serba mandiri (bukan franchise), maka olahannya bersumber dan berbahan daging lokal (bukan impor), serta dijaga selalu fresh.

Soal rasa, dirinya juga mengaku banyak diterima baik oleh masyarakat, terutama Kuningan. Karena hal itulah, saat ini meski baru 4 bulan sudah ada beberapa cabang, karena memang pelanggan berminat.

“Orang Kuningan itu, pada dasarnya senneg jajan terutama yang baru, dan orang Kuningan juga suka pedes,” imbuhnya sembari menjelaskan menu dengan sambel apa saja yang ada di tempatnya.

Susilo Hadi sendiri sebelumnya adalah sales dan marketing di beberapa perusahaan. Karenanya, dunia usaha sekarang, memang tak jauh dari pekerjaannya dulu kalo soal marketing.

“Harapannya sih, pengembangan kedepan. Bisa nambah cabang, buka kecil-kecilan biar nama kita bisa terus dikenal,” tuturnya.

Seminggu sekali, dirinya juga ada Pre-Order ke luar kota. Biasanya dikirim dalam kemasan/packaging 250 gr.

Saat ini, selain bisa diakses melalui instagramnya @seisapi.seilicius dan juga WA 083824408444, bisa juga diakses melalui ojol, baik lokal maupun ojol bebasis aplikasi.

Untuk di stand, biasanya buka mulai dari pukul 9.15 pagi hingga pukul sore sekitar waktu maghrib. Tapi di rumahnya, masih bisa pesan hingga pukul jam 10-an bahkan lebih.

“Kalo masaknya sebentar, sama kemasan. Justru saat pengasapan lah, bisa sampa sampai 6 jam.,” terangnya. (Eki)