Connect with us

Hi, what are you looking for?

SDN Mekarmulya Kecamatan Garawangi. (Foto: didin sanudin)

Pendidikan

Sudah Diterima, Siswa SD Diminta Pindah Sekolah karena Kelebihan Kuota

KUNINGAN (MASS) – Dua siswa di salah satu Sekolah Dasar Negeri (SDN) yang berada di Kecamatan Garawangi, Kabupaten Kuningan ini, diminta pindah sekolah karena jumlah siswa baru yang diterima melebihi kapasitas yang telah ditentukan.

Sekolah tersebut menerima pendaftar sebanyak 31 siswa baru untuk tahun ajaran 2025, padahal kuota maksimal yang diizinkan hanya 28 siswa dalam satu rombongan belajar (rombel). Kondisi ini memaksa pihak sekolah untuk mendistribusikan dua siswa ke sekolah lain terdekat.

Kejadian ini membuat salah satu orang tua siswa yang terdampak mengaku kecewa dengan peristiwa tersebut. Ia mengaku terkejut saat menerima telepon dari pihak sekolah yang menyampaikan bahwa anaknya harus dipindahkan.

“Saya kaget, ketika kemarin mendapat pemberitahuan dari pihak sekolah dan saya sempat mendapat informasi secara langsung di Ruangan Guru, beliau memberitahukan bahwa harus ada pengurangan murid karena melebihi batas. Sementara anak saya sudah hampir dua minggu ikut belajar,” ujar Eha Julaeha, Rabu (6/8/2025).

Eha menilai aturan tersebut akan membuat mental anaknya terganggu, apalagi harus adaptasi dengan teman baru.

“Saya berharap anak saya masih tetap sekolah disini, karena ini yang paling dekat dengan rumah,” ucapnya.

Eha Julaeha bersama suami dan sang anak, salah satu siswa yang sudah diterima sekolah namun kemudian terdampak aturan kouta. (Foto: didin sanudin)

Sementara itu, ketika dikonfirmasi Kepala SDN Mekarmulya, Oyo Suryana, menjelaskan bahwa kelebihan Pendaftar tersebut terjadi karena sistem pendaftaran di SD tidak memiliki batas penutupan yang seperti diterapkan di jenjang SMP. Beberapa siswa mendaftar di hari terakhir libur semester bahkan di malam hari serta di pagi hari sebelum masa MPLS/ pembelajaran dimulai.

“Total ada 31 siswa yang mendaftar dan saya tetap menerimanya walaupun sudah melebihi dari batasan 28 siswa . Kami sempat mengajukan permohonan tambahan jumlah siswa ke Dinas Pendidikan agar semuanya bisa diterima, namun dari ajuan 31 hanya 29 yg di acc oleh sistem pusat ( hanya mendapat satu tambahan) sehingga menjadi 29 siswa yang dapat diterima,” jelasnya.

Menurutnya, pada tahun sebelunya hanya terdapat 24, namun tahun ini diluar prediksi pendaftaran melebihi 30 siswa.

Baca:

Soal Kelebihan Siswa SD, Kalo Dipaksakan Pelajar Tak dapat BOS, NISN dan Ijazah Tak Bisa Terbit

Ia juga menambahkan setelah melakukan upaya baik melalui telpon atau surat resmi namun kebijakan tersebut sudah terkunci oleh sistem dan mengacu pada aturan, yakni SD hanya maksimal 29 siswa per rombel/kelas.

Jika melebihi jumlah siswa, maka sisanya harus didistribusikan ke sekolah terdekat, apabila dipaksakan akan berpengaruh dan Dapodik Sekolah menjadi Invalid, yang akan berdampak pada validitas siswa itu sendiri ataupun lembaga Sekolah.

“Kami memahami dan mengapresiasi atas keberatan orang tua siswa. Karena itu, kami tidak ingin gegabah dan buru buru, Kami masih musyawarah dengan orang tua siswa/Komite dan Kepala Desa dalam menyikapi hal ini serta akan membantu proses distribusi siswa agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan, apalagi sampai berdampak pada psikologis anak,” ujar Oyo.

“Saat ini kami masih menunggu keputusan akhir dari pihak disdik, Saya tetap musyawarah dengan orang tua, terkait tujuan anaknya mau ke sekolah mana sesuai kehendak orang tua agar tidak menimbulkan dampak negatif,” tuturnya.

Lebih lanjut, Oyo menyebutkan bahwa masalah serupa tidak hanya terjadi di SDN Mekarmulya, namun juga di dua sekolah lain di Kecamatan Garawangi, yaitu SDN 2 Kutakembaran dan SDN Sukamulya.

Pihak sekolah juga telah mempertimbangkan opsi lain seperti musyawarah dengan pemerintah desa serta para wali murid agar solusi yang diambil bersifat adil dan tidak menimbulkan konflik. Ia berharap masalah tersebut bisa diatasi dengan solusi yang sesuai dengan regulasi berlaku. (didin)

Advertisement
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement

You May Also Like

Bisnis

KUNINGAN (MASS) – Dibeli dan direnovasi untuk pasien covid-19 hingga menelan anggaran sekitar Rp 9,5 Milyar, gedung eks Rumah Sakit Citra Ibu (RSCI) yang ada...

Insiden

KUNINGAN (MASS) – Selain menangani kebakaran, UPT Pemadam Kebakaran Satpol PP Kabupaten Kuningan juga menangani berbagai kasus penyelamatan lainnya, termasuk evakuasi hewan berbahaya. Pada...

Desa

LURAGUNG (MASS) – Pembangunan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Desa Gunungkarung, Kecamatan Luragung, saat ini tengah berlangsung. Proyek yang telah berjalan selama satu...

Pemerintahan

KUNINGAN (MASS) – Kodim 0615/Kuningan menggelar kegiatan penanaman pohon di Bumi Perkemahan (Buper) Lamping Kidang, Desa Cisantana, Kecamatan Cigugur, Kamis (11/12/2025). Kegiatan ini merupakan...

Insiden

KUNINGAN (MASS) – Upaya pencarian terhadap korban siswa SMP yang hanyut di aliran sungai Cisanggarung, Desa Benda, Kecamatan Luragung terus dilakukan oleh Badan Penanggulangan...

Insiden

KUNINGAN (MASS) – Gio siswa kelas VIII SMPN 3 Ciawigebang, warga Desa Kramatmulya, Kecamatan Ciawigebang dilaporkan tenggelam di Sungai Cisanggarung, Desa Benda, Kecamatan Luragung,...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Anak buah Menteri Kehutanan Republik Indonesia (Menhut RI) Raja Juli Antoni, justru terlihat dalam aksi unjuk rasa ke Balai Taman Nasional...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah massa aksi melakukan unjuk rasa di depan kantor Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNG) Kabupaten Kuningan, Rabu (10/12/2025) siang. Dalam...

Pendidikan

KUNINGAN (MASS) – Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Universitas Islam Al-Ihya (Unisa) Kuningan meraih predikat Akreditasi Baik Sekali. Pencapaian tersebut dituangkan dalam Surat...

Pendidikan

KUNINGAN (MASS) – Program Studi Manajemen Universitas Muhammadiyah Kuningan (UM Kuningan) baru saja menggelar kegiatan Government Lecturer Forum (Govlectrum) bertema “Kuningan Economic Growth” melalui...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Polemik terkait pembukaan jalan yang disebut-sebut menyerupai sirkuit serta penggunaan alat berat di kawasan lereng Gunung Ciremai akhirnya dijawab oleh manajemen...

Desa

KUNINGAN (MASS) – Situasi di Balai Desa Benda, Kecamatan Luragung, Kabupaten Kuningan yang sempat ramai pada Senin (8/12/2025) terkait adanya penyegelan, kini telah kembali...

Olahraga

KUNINGAN (MASS) – Maju ke Liga 4 Nasional, Pesik Kuningan, kini menjadi harapan dan bahan perbincangan publik, terutama pecinta olahraga sepakbola. Saat ini, antusiasme...

Ekonomi

KUNINGAN (MASS) – Menjelang momen libur natal dan tahun baru (Nataru), harga beberapa komoditas pangan terpantau mengalami kenaikan harga, Senin (12/8/2025). Harga komoditas seperti...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Sore ini, Rabu (3/12/2025), sekitar pukul 16.30 WIB, selain hujan mengguyur sebagian wilayah Kuningan, terjadi juga listrik padam. Khususnya jalur Purwasari...

Pemerintahan

KUNINGAN (MASS) – Meski sudah era digital, namun data antar intansi pemerintah masih saja tidak singkron. Masa, kendaraanya sudah hilang, dilaporkan ke polisi dan...

Pendidikan

KUNINGAN (MASS) – Kontestasi pencalonan Ketua Cabang PMII Kuningan di depan mata. Semangat baru regenerasi kepemimpinan di tubuh PMII, tengah bergejolak. Salah satu yang...

Ragam

KUNINGAN (MASS) – Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) resmi menutup sementara jalur pendakian via Linggajati mulai 30 Oktober hingga 6 November 2025. Penutupan...

Insiden

KUNINGAN (MASS) – Seorang remaja warga Desa Cibinuang, Kecamatan Kuningan dilaporkan hilang diduga tenggelam di aliran sungai Cisanggarung Desa Windujanten, Kecamatan Kadugede, Selasa (28/10/2025)...

Insiden

KUNINGAN (MASS) – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kuningan mengungkapkan bahwa retribusi pendapatan dari pengelolaan sampah sekitar Rp 1 Miliar per tahun. Namun, biaya...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Permasalahan sampah di Kabupaten Kuningan, terutama soal Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) yang overload, cukup memprihatinkan. Merespon masalah sampah, Kepala Dinas...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Pengelolaan sampah di Kabupaten Kuningan menjadi sorotan apalagi diketahui bahwa Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) nya, sudah terbilang overloud. Meski begitu,...

Olahraga

KUNINGAN (MASS) – Pada Minggu (26/10/2025) pagi kemarin, udara terasa berbeda di kawasan perumahan Pesona Mutiara Kasturi (PMK). Ratusan langkah beriringan, bukan sekadar berlari,...

Ekonomi

KUNINGAN (MASS) – Harga telur dan daging ayam di pasaran terpantau masih tinggi dan belum menunjukkan tanda menurun hingga hari ini, Senin (27/10/2025). Sementara,...

Nasional

JAKARTA (MASS) – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Kuningan Indonesia (HMKI) dan Dewan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (DEMA PTKIN)...

Desa

LURAGUNG (MASS) – Seekor lutung Jawa liar membuat geger warga Desa Dukuhmaja, Kecamatan Luragung. Hewan liar itu dilaporkan sempat menyerang warga, sebelum akhirnya melarikan...

Exit mobile version