KUNINGAN (MASS)- Pasca digelar mutasi besar-besaran pada tanggal 8 Januari 2020, Bupati Kuningan H Acep Purnama MH berjanji akan segera menggelar open bidding untuk mengisi 10 jabatan yang kosong. Lelang jabatan akan digelar secepatnya agar posisi yang kosong segera diisi.
“Minggu depan kita lakukan open bidding dan open bidding ini terbuka bagi seluruh Indonesia. Kami tergetkan kegiatan ini beres dalam jangka waktu dua bulan sehingga pada pertengah tahun digelar mutasi terutama mengisi jabatan yang kosong karena ada yang naik jabatan,” tandasnya.
Meski bupati menyebuktan, Senin depan, namun hingga dua minggu pasca mutasi tidak ada tanda-tanda. Seperti diketahui ke 10 jabatan yang kosong adalah DPMD, Sekwan Kuningan, Kepala Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan.
Kemudian, Dinkes, Disporapar, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah, Direktur RSUD 45, Kepala Dinas Sosial, Staf Ahli Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Sekretariat Daerah dan Dinas Lingkungan Hidup.
Berbeda dengan sebelumnya, khusus untuk jabatan Kepala Dinas Kesehatan. Untuk aturan yang baru harus diisi oleh seorang dokter. Untuk sebelumnya ada pengecualian.
Sementara itu, Kepala BKPSDM (Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia) Kuningan Drs H Nurahim melalui Kabid Perpindahan, Pengangkatan Dalam Jabatan dan Kesejahteraan Aparatur Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Dodi Sudiani SSTP mengaku, saat ini tengah dikebut persiapan open bidding sehingga pada akhir bulan sudah bisa dibuka.
“Kami terus mempersiapkan diri dan berharap akhir bulan bisa dibuka, sehingga saat ini kami terus mengebut agar kelar sesuai target,” jelasnya. (agus)
10 Jabatan yang kosong
1.DPMD,
2.Sekwan Kuningan,
3.Kepala Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan
4.Dinkes
5.Disporapar
6.Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah
7.Direktur RSUD 45
8.Kepala Dinas Sosial
9.Staf Ahli Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Sekretariat Daerah
10.Dinas Lingkungan Hidup