KUNINGAN (MASS) – Setelah tiga tahun menuntut ilmu di sekolah, maka tibalah pada saat yang menyedihkan yakni perpisahan. Hal ini tidak bisa dihindari karena kehidupan harus terus berjalan baik melanjutkan untuk menuntut ilmu maupun mencari pekerjaan.
Kondisi ini dialami oleh siswa SMP Pertiwi Cilimus dan SMK Pertiwi Cilimus. Acara pelepasan kedua sekolah di gelar di Kampus SMK Pertiwi Cilimus Desa Bandorasawetan Kecamatan Cilimus. Kegiatan digelar Kamis (2/5/2019) itu berlangsung haru.
Acara pelepasan siswa terasa spesial karena hadir Wabup M Ridho Suganda. Hadir pula Camat Cilimus Eny Sukarsih. Tentu juga Ketua Yayasan Pendidikan Bhakti Pertiwi sekaligus Kepala SMK Pertiwi Kuningan Dea Arian Vamitrianto SE MSi.
Selain itu juga ada Kepala SMP Pertiwi Enju Juhari SPd, Kepala SMK Pertiwi Cilimus Totoh Miftahudin SPd. Lalu, Kepala Sekolah SMK Plus Pertiwi Sukamulya Mamat Rahmat ST, dan Kepala MTs Pertiwi Samsul Ma’arif MPd.
Kepala SMK Pertiwi Cilimus Totoh Miftahudin SPd menyebutkan, total ada siswa yang dilepas adalah 93 ssiwa SMK dan 66 siswa SMP. Kegiatan pelepasan ini pun dihibur dengan berbagai atraksi dari siswa.
“Setelah tiga tahun menempuh pendidikan di SMK, tibalah saat ini siswa untuk melanjutan kehidupanya. Bagi yang ingin bekerja kami sudah membekali ilmu. Begitu juga para siswa yang melanjutkan. Kami doakan anak-anak sukses,” ujar Totoh, dalam sambutannya.
Totoh mengucapkan terimakasih kepada Wabup Kuningan yang sudah hadir dalam acara ini dan tentu ini merupakan momen spesial karena ditengah kesibukan menyempatakan untuk hadir dan memberikan motivasi kepada para siswa.
Terpisah, Ketua Yayasan Pendidikan Bhakti Pertiwi sekaligus Kepala SMK Pertiwi Kuningan Dea Arian Vamitrianto SE MSi, mengucapkan selamat kepada para siswa baik SMP maupun SMK yang sudah menyelesaikan sekolah dengan lancar selama tiga tahun. Pihak yayasan terus menata agar terus memberikan pendidikan yang memadai dengan berbagai fasilitas yang dimiliki.
“Pertiwi itu bukan hanya SMK Pertiwi Kuningan saja, tapi ada empat sekolah lainnya yang terus berbenah menjadi lembaga pendidikan yang menjadi pilihan warga Kuningan,” ujarnya. (agus)