Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Social Culture

Ada Hantu Bagi-Bagi Takjil di Tamkot

KUNINGAN (Mass) – Ada pemandangan menarik di kawasan Taman Kota (Tamkot) Kuningan, tepatnya di jalan siliwangi depan Masjid Syiarul Islam Kuningan yang berbeda dari hari biasanya. Pasalnya, tampak sejumlah orang berpakaian dan berdandan mirip hantu tengah membagi-bagikan takjil bagi para pengendara bermotor yang melintas di jalanan tersebut.

Mereka sengaja dirias mirip seperti pocong, kuntilanak dan  hantu lainnya, sebagai salah satu program dalam mengisi kegiatan amal di bulan suci Ramadhan dari manajemen Hotel Horison Tirta Sanita Kuningan. Tak hanya berbagi takjil, mereka juga memberikan selembaran kertas sebagai salah satu bentuk promo hotel selama bulan Ramadhan, baik menginap dengan harga paket terjangkau sekaligus paket berbuka puasa bagi para pengunjung resto di Hotel Horison.

“Ini salah satu kegiatan amal kita dalam menyambut bulan suci Ramadhan, dengan berbagi takjil kepada masyarakat Kuningan khususnya bagi yang menjalankan ibadah puasa,” ucap General Manager Hotel Horison Tirta Sanita, Refino Mutshernar ketika ditemui kuninganmass.com di lokasi pembagian takjil, Kamis (9/6).

Advertisement. Scroll to continue reading.

Dirinya mengaku, telah menyiapkan sebanyak 1001 takjil khusus bagi warga masyarakat Sangkanurip di sekitar Hotel Horison, dengan harga terjangkau yakni Rp5Ribu setiap paket takjilnya. Namun, untuk kegiatan amal berbagi takjil yang dilakukan di kawasan Tamkot diberikan secara gratis.

“Kita sediakan takjil gratis bagi para pengendara ada sebanyak 400 paket takjil. Dan untuk konsep amal saat ini, kita sambil aksi teatrikal dengan menampilkan sosok setan yang dibelenggu saat bulan suci Ramadhan,” terangnya.

Walaupun demikian, pihaknya ingin mengingatkan sekalipun setan-setan dibelenggu saat bulan puasa, namun sebagai umat muslim harus terus kuat untuk menjaga keimanan dan ketaqwaan terhadap Allah SWT. Sebab, hanya diri sendiri lah yang mampu untuk mengendalikan hawa nafsunya sebagai manusia.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Ini kegiatan di awal-awal puasa baru pertama kali dilakukan, besok kita liat situasinya jika memang memungkinkan maka kita akan melakukan kegiatan amal lainnya. Sebab, nanti di tanggal 12 Juni kita akan mengadakan juga pesantren kilat modern,” katanya.

Pihaknya berharap, adanya kegiatan amal ini semoga bisa saling membantu terhadap sesama yang membutuhkan, khususnya bagi umat muslim yang tengah menjalankan ibadah puasa. (andri)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Advertisement