KUNINGAN (MASS) – Pada Kamis (28/3/2019) di Lapangan Mayana Desa/Kecamatan Kadugede digelar kegiatan Pertemuan Apresiasi dan Sinkronisasi Program Kementrian Pertanian Tahun 2019 untuk Jawa Barat. Acara ini dihadiri ribuan orang yang terdiri dari petani dan santri.
Mentan Andi Amran Sulaeman menggelontorkan dana Rp20 miiliar untuk Kabupaten Kuningan yang merupakan salah satu wilayah yang angka kemiskinan sangat tinggi Jawa Barat. Bantuan itu diserahkan dalam bentuk bantuan pertanian dan pertenakan.
Usai acara itu ternyata menyisahhkan kerusakan dimana-dimana. Lapangan sepakbola kebanggaan warga Kadugede itu rusah parah. Padahal lapangan itu dirawat berbulan-bulan dengan dana yang cukup besar.
Bukan hanya kondisi rumput yang rusak, tapi tanah lapangan amblas karena bekas slip ban truk, drainase jebol. Belum lagi tihang gawang penyok dan pondasi juga banyak jebol.
“Iya sangat rusak sekali kondisi lapangan. Kami sudah lapor ke Dinas Pertanian. Namun, hanya diberikan ganti rugi Rp4 juta. Dana itu tidak cukup karena untuk memperbaki dari nol harus puluhan juta,” ujar Kades Kadugede Dadang Suganda, Sabtu (30/1/2019).
Ia mengaku, dana Rp4 juta akan digunakan untuk perbaikan tahap awal, sambil menunggu bantuan dari Pemkab Kuningan. Pihaknya tidak akan tinggal diam pasca kerusakan lapangan ini. (agus)