KUNINGAN (MASS) – Setelah perubahan besar yang terjadi di tubuh PT Bank Bukopin Tbk. dengan adanya Pemegang Saham Pengendali (PSP) oleh KB Kookmin Bank dengen kepemilikan sahamnya yang mencapai 67 persen, nampaknya Bank Bukopin, terus mengejar agar naik ‘level’ menuju Bank Global.
Kepemilikan oleh KB Kookmin Bank asal Korea sendiri, nampaknya membuat rasa optimis menjulur hingga daerah. Seperti yang diutarakan Branch Sales Manager Bank Bukopin KCP Kuningan, Pipin Sudrajat.
Saat diwawancarai kuninganmass.com, Selasa (5/1/2021) siang di kantornya, Jl Siliwangi Kuningan, Pipin mengaku optimis akan mengarungi tahun 2021.
Menurut penjelasannya, pergerakan saham Bukopin setelah adanya PSP, sangat signifikan. Dalam tempo beberapa bulan saja, kepercayaan nasabah meningkat.
“Kita canangkan, di tahun 2025 kita akan jadi 10 besar bank nasional. Apalagi kepemilikan saham kami ini, merupakan top global,” ujarnya lebih lanjut.
Setelah menjelaskan posisi Bank Bukopin, Pipin juga menerangkan untuk tahun 2021 ini, pihaknya memiliki produk unggulan di bidang Deposito. Produk-produk tersebut, sudah mulai digulirkan sejak Desember tahun lalu.
“Deposito Seru, Deposito Merdeka Seru, Deposito KB Bukopin, dan Deposito BRO (Bukopin Roll Over). Masyarakat bisa memilih deposito kita, dengan rate yang kompetitif, dan return pengembalian optimal,” sebutnya.
Adapun Deposito Seru, merupakan Deposito dengan periode program Desember 2020 – Maret 2021, dengan penempatan mulai dari 100 juta dan jangka waktu, 3 sampai 12 bulan.
Dalam periode program dan jangka waktu yang sama, Deposito Merdeka Seru 7% pa, penempatan minimalnya hanya Rp10 juta dengan kemudahan bisa dicairkan dimana dan kapan saja, serta asuransi perlindungan diri hingga Rp1 miliar
Adapun Deposito KB Bukopin 6% pa, jangka waktunya hanya 1 bulan dengan penempatan minimal Rp8 juta saja. Ada hadiah souvenir menarik, juga fresh fund.
Lalu adapula Deposito Bro yang tambahan bunganya 0,25 %pa dalam jangka waktu yang sama.
“Rencana kedepan, kita ada beberapa program bagus. Diantaranya , di awal tahun ini kita gulirkan dana talang untuk BPJS Kesehatan,” paparnya.
Program dana talang ini, bisa digunakan oleh rumah sakit di Kuningan yang sudah bermitra dengan BPJS Kesehatan.
“Kita juga ada kerjasama, dengan institusi-institusi yang penggajihannya sudah melalui kami, Pay Roll Loan. Jadi kita ada program pinjaman, untuk para pegawai yang institusinya bekerja sama dengan kami,” tuturnya. (eki)
