KUNINGAN (MASS)- Akhirnya acara yang dinanti-nantikan oleh
Komunitas Wargi Kuningan (KWK) terwujud pada Minggu (29/12/2018) pagi. Dimana, mereka menggelar syukuran Milangkala ke 1 yang dipusatkan Gedung KNPI Kuningan.
Acara lebih spesial karena selain dihadiri ribuan anggota juga hadir Wakil Bupati Kuningan M Ridho Suganda SH MSi. Selain Wabup, juga hadir Pembina KWK Dra Yohana Yusuf, Ketua Umum KWK Pusat Didi Sutardi SPd.
Selain itu para perwakilan komunitas paguyuban warga Kuningan, serta 12 Korwil KWK yang berada di perantauan.
Adapun tema yang diambil adalah “Naratas Jalan Nanjeurkeun Kamajuan, di Beungkeut Ku Hirup Akur Sauyunan’. Acara sendiri dimulai dari jam 09.00-15.00 WIB dengan berbagai hiburan.
Menurut Ketua KWK Didi, awalnya dimulai dengan adanya group di media sosial. Lalu berdiri pada tanggal 10 Maret 2009 dengan anggota yang sudah tersebar di berbagai daerah maupun luar negeri dan mencapai ratusan ribu.
“Kenapa baru milangkala ke I karena sekarang sudah berbadan hukum. Maka dengan begini kita mempunyai legalitas agar tidak ada apa-apa,” ujar Didi.
Diterangkan, kedepannya akan membentuk koperasi syariah dan tentu memiliki sekretariat. Mengenai anggota sejak berbadan hukum sudah lebih dari 1.000 orang.
“Intinya dengan wadah ini maka kita semakin erat hubungan sehingga merasa saling memiliki ketika mengalami masa sulit,” ujarnya.
Sementara itu, Pembina KWK Yohana berharap kepada seluruh anggota agar selalu meningkatkan kepedulian serta kebersamaan antar sesama di perantauan. Selain itu menjaga semangat persatuan untuk kehidupan yang lebih baik.
“Kuningan harus maju dari daerah laih dan anggota maju dan sukses dalam usaha dan kalau bisa menjadi saudagar,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini juga Wabup Edo menyampaikan selamat atas hari jadi Komunitas Wargi Kuningan yang ke-1. Ia berharap untuk selalu menjaga erat silaturahmi antar sesama kepada seluruh anggota Komunitas Wargi Kuningan.
“Harus tetap bersatu dan konsisten mempertahankan identitas daerah sebagai ciri khas warga Kuningan, karena dari nama tersebut semua bisa menjadi mandiri dan menghidupi keluarga. Bahkan bisa berkontribusi dalam pembangunan sesuai dengan keahlian dan kemampuannya masing-masing,” pesan Edo kepada peserta yang hadir.
Sekedar inforamsi KWK adalah wadah bagi warga Kuningan mulai dari pedagang hingga pegawai yang ada diperantauan. Dan selama ini memang terfokus di wilayah jabodetabek. (agus)