KUNINGAN (MASS) – Beredar video guru di lingkup Kabupaten Kuningan mengancam akan turun untuk demonstrasi buntut tunjangan sertifikasinya yang tak kunjung cair sampai akhir tahun 2024 kemarin.
Belakangan diketahui video itu diambil saat audiensi PGRI Kuningan bersama Pemda Kabupaten Kuningan pada Selasa (31/12/2024) kemarin di Pendopo.
Diketahui yang tengah berbicara kepada Pemda di video tersebut adalah Ketua PGRI Selajambe, Maman TR. Ia mengaku, banyak aspirasi dari bawah untuk demo. Karena dari hak 3 bulan sertifikasi, hanya turun 1 bulan.
“Para ketua cabang jika tidak bisa menyampaikan aspirasi kami (kata guru-guru) maka kami (kata para guru) akan turun ke pendopo. Ini perlu pemikiran kita bersama,” kata Maman, menyalurkan aspirasi para guru ke Pemda Kuningan.
Hasil audiensi sendiri, kabarnya menjanjikan sertifikasi akan dicicil mulai tanggal 2 Januari 2025. Kala dikonfirmasi ulang oleh kuninganmass.com, Maman juga mengiyakan bahwa guru-guru masih menunggu haknya dibayarkan.
“Hasil kemarin waktu auden, dikasih tau hasilnya guru-guru memahami. Dan hari ini tidak ada berita, lagi pada nunggu TF serti,” jawab Maman melalui pesan singkat.
Maman TR juga mengaku, banyak anggotanya yang terus bertanya kepada dirinya berkaitan sertifikasi apakah sudah cair atau belum. Ia mengaku hal ini agak riskan.
Ditanya soal ancaman demo para guru, ia mengaku masih terus memantau para anggotanya. Pun jika sampai kejadian demo, Maman mengaku tidak bisa melarangnya.
“Ketika mereka menghendaki, kita tidak bisa melarang om. Karena mereka menuntut hak,” ujarnya. (eki)