JALAKSANA (MASS) – Ribuan peserta memadati area sekitar komplek masjid Pondok Pesantren Husnul Khotimah Kuningan dalam acara puncak Milad Yayasan Husnul Khotimah Kuningan ke-25, Kamis (2/5/2019). Tidak hanya santri, peserta juga banyak datang dari masyarakat sekitar. Selain itu juga dihadiri oleh segenap pengurus yayasan, dewan pembina, dewan pengawas, dan civitas akademika ponpes Husnul Khotimah.
Setelah melaksanakan beragam acara seperti jalan sehat dan pemeriksaan kesehatan gratis, acara milad ini diakhiri dengan Tabligh Akbar yang mengundang Syaikh Muhammad Jaber, seorang da’i yang merupakan adik dari Syaikh Ali Jaber. Sebagai acara puncak juga digelar pembagian santunan kepada sebanyak 300 anak yatim, dhuafa, dan tunanetra. Santunan diberikan langsung oleh Achidin Noor, Lc., anggota Dewan Pembina Yayasan Husnul Khotimah Kuningan.
Acara dimulai pada pukul 07.30 pagi dengan doa dan dzikir Al-Matsurat Shugro bersama peserta yang dipimpin oleh Ustadz Riyan Nugraha, Lc. Selanjutnya diikuti dengan sambutan dari H. Maman Kurman, SH. selaku ketua 1 Yayasan Pondok Pesantren Husnul Khotimah Kuningan. Ia menyatakan rasa bangganya terhadap berdirinya Yayasan Husnul Khotimah hingga usia ke-25 tahun dan apresiasi sebesar-besarnya kepada para peserta yang hadir.
Dalam acara ini juga dilakukan peluncuran secara resmi program HK Peduli dan pembacaan SK pengurusnya. H. Maman Kurman, SH. selanjutnya menyerahkannya secara simbolis kepada Sanwani, SH. sebagai ketua umum HK Peduli yang artinya HK peduli resmi beroperasi sebagai lembaga sosial Husnul Khotimah Kuningan.
Acara kemudian dilanjutkan dengan Tabligh Akbar bersama Syaikh Muhammad Jaber. Ia menyampaikan kepada hadirin pentingnya taubat sebelum datangnya bulan Ramadhan. Selain itu ia juga menerangkan pentingnya Al-Quran untuk selalu dibaca dalam setiap waktu. Hadirin terlihat cukup antusias dan menyimak materi yang disampaikan dengan khidmat.
Selepas itu acara dilanjutkan dengan berziarah ke makam mendiang pendiri pondok pesantren Husnul Khotimah, Alm. H. Sahal Suhana, SH. yang diikuti oleh jajaran kepala unit, kepala urusan, dan kepala divisi Yayasan Husnul Khotimah. Dalam ziarah ini hadirin terlihat khusyuk berdoa yang dipimpin KH. Nono Sudana.
Melalui tagline 25 tahun membangun generasi rabbani, Husnul Khotimah memang menjadi pondok pesantren yang berkembang sangat pesat. Sanwani, SH. sebagai ketua pelaksana Milad Pondok Pesantren Husnul Khotimah ke-25 tahun ini menyatakan tagline ini tidak pernah berubah sejak pertama kali Husnul Khotimah didirikan.
“Sejak awal memang Husnul Khotimah mendedikasikan diri sebagai lembaga yang membentuk santri-santri yang berjiwa robbani dan berpikiran robbani. Artinya mereka selalu menjadikan Allah sebagai tujuan hidupnya,” tuturnya.
Dengan mengambil tema “Kokohkan Ukhuwah Menuju Peradaban Gemilang”, Sanwani menjelaskan Husnul Khotimah memang mengutamakan ukhuwah yang kokoh antara setiap unsur di dalamnya khususnya antar pegawai Husnul Khotimah Kuningan.
“Kokohkan ukhuwah itu kita pertama ke internal bahwa kita mengokohkan diantara sesama pengelola Husnul Khotimah ini. Dengan kokohnya ukhuwah diantara pegawai kemudian diantara pegawai dengan yayasan maka ini akan menjadi modal kita untuk membangun husnul khotimah kedepannya,” paparnya.
Selain itu, ia melanjutkan masyarakat juga menjadi bagian tak terpisahkan yang turut menjadikan pondok pesantren Husnul Khotimah menjadi pondok pesantren yang kokoh dan dipercaya oleh stake holder.
“Yang keluar kita juga mengokohkan ukhuwah dengan masyarakat. Sehingga harapannya kita juga diterima di masyarakat kemudian masyarakat juga mendukung keberadaan Husnul Khotimah ini. Husnul Khotimah ini bagian dari masyarakat. Husnul Khotimah ini bagian tidak terpisahkan dengan masyarakat,” pungkasnya. (deden/rl)