KUNINGAN (MASS) – Gerakan kepedulian lingkungan di Kabupaten Kuningan kembali mendapat energi baru. Rumah Sadulur Kuningan resmi melaunching Kelompok Pelestari Peduli Lingkungan (Pepeling) di Desa Cikondang Kecamatan Hantara, Kuningan, Rabu (10/12/2025) kemarin.
Acara launching ini ditandai dengan penyerahan mesin pencacah dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Kampus sebagai mitra kolaborasi Rumah Sadulur Kuningan.
Kepala Desa Cikondang Lia Nuryanah mengatakan, kehadiran Pepeling diharapkan menjadi wadah bersama untuk mendorong kesadaran kolektif warga dalam menjaga kelestarian alam, kebersihan desa, serta pengelolaan sampah berbasis komunitas.
“Ini momentum penting. Cikondang memiliki potensi lingkungan yang harus dijaga bersama. Pepeling hadir sebagai solusi berbasis masyarakat,” ujar Lia Nuryanah.
Lebih lanjut, Ia menyampaikan apresiasi kepada Rumah Sadulur Kuningan yang telah menginisiasi program ini. Ia menekankan bahwa Pepeling akan menjadi mitra strategis desa.
Sementara itu perwakilan Rumah Sadulur Kuningan Irfan Fauzi menegaskan bahwa pembentukan Pepeling merupakan langkah nyata pasca program sekolah sampah untuk memperkuat gerakan lingkungan dari tingkat desa.
“Lingkungan yang bersih dan lestari bukan hanya tugas pemerintah, tetapi menjadi tanggung jawab moral seluruh warga. Pepeling kami dorong sebagai garda terdepan perubahan perilaku dan aksi nyata di lapangan,” ujarnya.
Ketua LPPM Toto Supartono berharap tercipta gerakan lingkungan yang lebih terstruktur, partisipatif, dan berkelanjutan, sehingga Desa Cikondang dapat menjadi contoh desa hijau dan berdaya lingkungan di wilayah Kecamatan Hantara. “Launching bersama ini menjadi langkah awal menuju desa yang lebih bersih, sehat, dan lestari,” ungkapnya. (eki)
