KUNINGAN (MASS)- Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi resmmi dilantik menjadi Ketua Korpri Kuningan Masa Bakti 2020-2025. Proses pelantikan dilakukan di Pendopo Kuningan, Rabu (7/4/2021).
Bagi Dian yang kini menjabat Sekda, pelantikan yang dilakukan dengan para pengurus lainnya ini adalah yang ketiga kali.
Tentu sebuah rekor yang sulit di pecahkan dimana salah seorang menjabat 3 kali berturut-turut.
Dian menjabat Ketua Korpri sejak ia menjabat Kepala Bappeda Kuningan. Hadir dalam pengukuhan Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH.
Kegiatan ini sekaligus penandatanganan Berita Acara Naskah Pengukuan yang ditandatangani oleh Ketua DP Korpri Kabupaten Kuningan dan Satuan Kerja.
Kegiatan ini dilakukan sesuai dengan Surat Keputusan Dewan Pengurus KORPRI Provinsi Jawa Barat Nomor 821.2/Kep.01/DP.KORPRI PROV/II/2021, Tanggal 22 Februari 2021, tentang Susunan Personalia Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten Kuningan Masa Bakti 2020-2025.
Panitia pelaksana Beni Prihayatno, SSos MSi menyampaikan dalam laporannya, ada peserta yang hadir di lokasi kegiatan dan ada juga yang hadir secara virtual melalui video conference zoom meeting.
Hal ini dilakukan untuk mencegah kerumunan demi menekan angka penyebaran covid-19
Presiden Republik Indonesia telah mewacanakan reformasi birokrasi, dimana struktur kelembagaan ASN dituntut untuk berubah secara struktural.
Selain itu, pemerintah pusat juga telah menginstruksikan agar pemerintah daerah melakukan penyederhanaan birokrasi menjadi dua level eselon serta peralihan jabatan struktural menjadi fungsional. Hal ini bertujuan untuk mempercepat sistem kerja dan birokrasi yang dinamis.
Sementaraa itu, Ketua DP Korpri baru Dr H Dian Rachmat Yanuar menyampaikan, tantangan yang dihadapi oleh Korpi ke depan semakin berat.
Hal ini karena harus membangun kesadaran ASN/anggota Korpri agar mempunyai rasa solidaritas yang kuat, mempunyai persatuan dan kesatuan serta soliditas yang tinggi sehingga dapat berfungsi sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa.
“Dewasa ini kita semua sedang menghadapi pandemi covid-19 yang telah membuat banyak rencana kerja di tahun 2020 tertunda dan belum dapat direalisasikan, saya ingin ke depannya KORPRI mampu menjadi motor penggerak reformasi birokrasi dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang transparan, akuntabel dan partisipatif,” ujarnya.
Ia menegaskan, penting bagi para pengurus KORPRI untuk mengetahui dan memahami kebijakan pemerintah sehingga saat penerapan sudah lebih siap untuk dilaksanakan.
“Saya harap para pengurus yang akan dilantik nantinya mampu menjadi teladan dalam menyikapi perubahan kebijakan yang berlaku,” ujarnya.
Bagaimana pun sebagai ASN harus mampu menyelaraskan langkah dengan perubahan regulasi yang seringkali terjadi dengan cepat.
Pada kesempatan ini, Bupati Kuningan memberikan apresiasi kepada pengurus lama Korpi dan ucapan selamat kepada pengurus DP Kopri yang baru dilantik.
Ia berharap pengurus baru dapat meneruskan program kerja kepengurusan sebelumnya dengan tetap meningkatkan semangat dan kinerja.
Ia kemudian menyampaikan, saat ini Kopri menjadi garda terdepan dalam pelaksanaan reformasi birokrasi. Untuk itu diperlukan iklim yang konduif dalam mengemban tugas.
Diterangkan, U=untuk mencapai keberlangsungan, keberlanjutan dan kesinambungan profesionalisme anggota Korpi dalam menjalankan kebijakan, rencana dan program pemerintah, perlu adanya iklim yang kondusif untuk meningkatkan motivasi dan daya juang dalam mengemban tugas dan pengabdiannya terhadap bangsa dan negara.
“Tetap jaga kekompakan dan bekerjalah dengan sebaik mungkin mewujudkan kuningan maju. Jadikan amanat ini sebagai motivasi untuk melayani masyarakat dan negara,” pesannya. (agus)