KUNINGAN (MASS) – Literasi kerap kali dikaitkan dengan kegiatan baca tulis semata. Literasi, pada dasarnya adalah mengamati dengan seksama dan hati-hati, mempelajari dan mengaplikasikan sesuatu dengan proporsional.
Ternyata, literasi pada dasarnya beragam. Hal itu dikemukakan ketua FTBM Kuningan, Imam dalam sambutannya di acara launching TBM Pojok Ciremai Kedungarum, Kuningan Sabtu (5/8/2020) siang.
Lelaki berkacamata itu menyebut, literasi yang paling umum memanglah baca tulis. Dan hal tersebut merupakan dasar dari literasi.
Kemudia, ada juga literasi digital, karena mau tidak mau di kemajuan teknologi ini harus bisa bijak.
“Saring sebelum sharing,” ujarnya pada kesempatan tersebut.
Selain itu, ada juga literasi finansial. Hal tersebut sangat terkait dengan kebijakan mengatur finansial.
“Selanjutnya, literasi numerasi. Literasi yang dekat dengan penggunaan angka-angka,” jelasnya.
Adapula yang disebut literasi sains. Literasi yang sangat dekat dengan keadaan faktual dan ilmiah.
“Lalu ada juga literasi kebudayaan. Keadaan memahami budaya dan sosial sekitar,” imbuhnya. (eki)