KUNINGAN (MASS) – Berawal dari rasa ingin berbagi, memberi, membantu dan menolong dengan sesama yang muncul dari dalam diri seorang gadis cantik bernama Monika Anugrahwati, kemudian keinginan untuk berbagi dalam bentuk materi dirasa belum mampu, oleh karena itu dia berinisiatif untuk berbagi dalam bentuk ilmu atau pendidikan.
Dengan kapasitas yang dia miliki berkat bekal Pendidikan yang ia dapat disalah satu perguruan tinggi yang ada di Kuningan, Monik berharap dapat mentransformasikan ilmunya kepada pihak yang membutuhkan.
Ibarat pepatah bak gayung bersambut, ternyata teman-teman seperjuanganya dikampus mempunyai pemikiran dan harapan yang sama serta mendukung gagasan Monik tersebut. Oleh karenanya, Monik dan teman-temanya bertekad untuk mengimplementasikan ide, gagasan, pemikiran dan konsepnya dalam mewujudkan cita-cita mulia untuk berbagi dalam bidang pendidikan dengan bentuk yang konkrit.
Dengan diinisiasi oleh dara cantik kelahiran Kuningan, 27 Januari 1996 ini Komunitas Relawan Pendidikan dengan nama “Kuningan Mengajar” ini lahir bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional yakni pada Tanggal 2 Mei 2018.
Dengan kekuatan personel tenaga pengajar bersifat volunteer atau relawan yang dimiliki saat ini sebanyak 45 orang. Mereka i berkeinginan untuk membantu pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan di Kabupaten Kuningan.
“Alhamdulillah saat ini kita telah memiliki 45 orang relawan dan kita masih membuka kesempatan untuk siapa saja yang ingin bergabung dan mengabdikan dirinya disini.,” ungkap Monik selaku Founder dari Kuningan Mengajar kepada kuninganmass.com Jumat (8/6/2018).
Masih menurut Monik, melalui kegiatan “Senyum Ceria Ramadhan” yang diisi oleh acara Pesantren Kilat, santunan anak yatim serta wakaf alat ibadah ini merupakan pembuka progam kegiatan Kuningan Mengajar yang digelar di Desa Ciniru Kecamatan Jalaksana sejak tanggal 1-7 Juni 2018. Kemudian, untuk program jangka panjang kedepanya KM (singkatan dari Kuningan Mengajar) memiliki segudang program kegiatan diantaranya adalah program Teaching and Traveling yang sasaranya siswa tingkat SD, program Kelas Profesi, Kelas Inspirasi yang sasaranya adalah siswa tingkat SMP dan SMA,.
Lalu, program University Expo, program Lapak Motivasi Literasi yang akan digelar pada momen Car Free Day serta kegiatan lainya lagi yang sudah masuk kedalam rencana kerja Kuningan Mengajar. Harapannya semua pihak baik pemerintah, masyarakat maupun stakeholder lainya dapat mendukung program komunitas ini.
Tentu hal ini agar tercipta sinergitas yang positif, sehingga program Kuningan Mengajar ini dapat terealisasi dengan baik serta memberi manfaat kepada masyarakat yang membutuhkan dan secara langsung dapat membantu pemerintah dalam upaya peningkatan kualitas dan mutu pendidikan di Kabupaten Kuningan. (agus)
