Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Anything

PPKM Diperpanjang Lagi, Masyarakat Perlu Makan, ‘Dana Covid’ Kemana ?

KUNINGAN (MASS) – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kuningan yang kini memiliki formateur Evi, langsung menyatakan sikapnya melihat kondisi pandemi saat ini.

Diawal pernyataanya, Evi menyebut per 25 Juli 2021 jumlah masyarakat positif covid-19 sudah memasuki angka 705 dan yang meninggal adalah 615 orang.

“Yang menjadi persoalannya adalah kami belum mendengar dimana Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kuningan yang memiliki peranan strategis dalam penanganan Covid-19? Terutama pengawasan penanganan covid-19, dan pengawasan anggarannya,” ujarnya mempertanyakan, Senin (26/7/2021) pagi.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Saat ini, disebutnya pembagian bansos/sembako yang hanya dilakukan oleh bupati tidak efektif dan membutuhkan waktu yang lama.

Masih menurut Evi, Masyarakat tidak bisa menunggu, mereka perlu makan untuk hari ini dan seterusnya.

Apalagi PPKM yang terus diperpanjang, sehingga menyulitkan masyarakat untuk mencari nafkah untuk keluarganya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Yang seharusnya, di masa PPKM dan Covid-19 bansos harus segera disalurkan dan didistribusikan ke seluruh warga yang terdampak. Apakah sudah diberikan ke warga yang terkena PHK, anak yatim yang ditinggalkan orangtuanya karena Covid-19, pedagang kecil, supir angkutan umum, para buruh dll?? Kami masih sangat ragu untuk mempercayainya,” ujarnya satire.

Dirinya meminta, agar pemerinta melibatkan seluruh komponen masyarakat yang lain agar ada percepatan pembagian sembako dan bantuan kepada masyarakat.

Selain itu, pihaknya juga mempertanyakan soal tanggung jawab pemerintah daerah untuk masyarakat kuningan yang harus melakukan isolasi mandiri, kecukupan makanan bergizi, vitamin dan obat obatan yang dibutuhkan selama isolasi mandiri.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Faktanya dilapangan masih banyak masyarakat Kuningan yang harus melakukan isolasi mandiri tanpa subsidi makanan bergizi, vitamin dan obat obatan dari pemerintah daerah,” sentilnya.

PMII, disebutkan Evi, menilai terkait penggunaan anggaran penanganan COVID-19 harus merujuk Pasal 9 ayat (2) huruf c Undang Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik yang menyebutkan bahwa badan publik diwajibkan untuk mengumumkan secara berkala laporan keuangannya.

“Namun demikian, hingga saat ini, pemerintah daerah belum menginformasikan secara rinci mengenai laporan penggunaan anggaran untuk penanganan COVID-19 ini,” terangnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Evi mengaku, pihaknya ingin ada transparansi berapa anggaran tahun 2021 untuk penanganan covid19 di Kabupaten Kuningan?? Berapa dana sembako yang diberikan kepada warga yang terdampak PPKM selama ini??

“Ketertutupan pemerintah mengenai tranfaransi penggunaan anggaran COVID-19 ini tentu saja meningkatkan peluang kesalahpahaman masyarakat kepada pemerintah, yang ditakutkan terjadinya penyalahgunaan anggaran dan tindak pidana korupsi,” tegasnya.

Hal ini dikatakannya, mengingat, pertama, sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2020, Presiden memerintahkan kepada seluruh kementerian dan lembaga untuk melakukan refocusing dan realokasi anggaran diprioritaskan untuk penanganan COVID-19.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Kedua, Perppu Nomor 1 Tahun 2020, pasal 27 menyatakan dengan tegas bahwa segala tindakan dan penggunaan anggaran untuk stabilisasi sistem keuangan pada masa pandemi tidak dapat dituntut secara perdata maupun pidana.

“Untuk itu, PMII Kuningan dengan tegas kepada Pemerintah Daerah, melalui Gugus Tugas COVID-19 untuk menginformasikan secara berkala kepada masyarakat di setiap bulannya mengenai rincian penggunaan anggaran yang digunakan untuk penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi,” ujarnya lugas.

Sekurang-kurangnya, pelaporan itu mencakup penggunaan anggaran untuk belanja kesehatan, perlindungan sosial, dan insentif nakes serta pemulihan ekonomi.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Pemerintah daerah, dituntut, untuk secara berkala menginformasikan kepada publik melalui situs resmi pemerintah daerah mengenai penggunaan anggaran yang diperuntukkan untuk penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi.

“Apapun situasi dan kondisinya prinsipnya kami PMII Kuningan sebagai kontrol sosial ingin pemda lebih serius mengurusi penanganan covid19 ini dengan memaksimalkan dan mementingkan masyarakat baik yang sedang terkena covid maupun yang terkenan dampak covid19,” ujarnya di akhir. (Eki)

Advertisement. Scroll to continue reading.
2 Comments

2 Comments

  1. Mahasiswa Abadi

    26 Juli 2021 at 12:49

    Yah percayakanlah saja sama mereka yang sedang bertugas, sama2 sedang berusaha

  2. Kuningan Pinunjul

    26 Juli 2021 at 18:32

    Mahasiswa banyak bunyi doang gak bisa apapa

Leave a Reply

Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement

You May Also Like

Politics

KUNININGAN (MASS) -Komisi I DPRD Jabar meminta PT Jasa dan Pariwisata (Jaswita) menggandeng investor untuk mengoptimalkan pengelolaan Pondok Seni Pangandaran. Hal itu disampaikan anggota...

Religious

KUNINGAN (MASS) – 🗓Sabtu, 11 Rajab 1443 H / 12 Februari 2022 M 🍂🌻 Hikmah Hari Ini🌻🍂 Advertisement. Scroll to continue reading. 📚Imam Malik...

Sport

KUNINGAN (MASS)- Setelah mengalami kekalahan  pada pekan ke 23 dari Bhayangkara FC, Persib Bandung kembali ke jalur juara usai menang tipis 2-1 atas PSS...

Government

KUNINGA (MASS)- Bupati Kuningan H. Acep Purnama, SH.,MH mengikuti kegiatan Jumling (Jumat Keliling) di Masjid Al-Barokah, Desa Cikondang, Kecamatan Hantara, Kabupaten Kuningan, Jumat (11/02/2022)....

Government

KUNINGAN (MASS)- Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan dr Hj Susi Lusiyanti, MM. Selanjutnya, Kalak BPBD Kuningan Indra...

Government

KUNINGAN (MASS)- Kasus kematian karena DBD di Kabupaten  Kuningan terus terjadi. Untuk tahun 2021 ada 4 orang yang meninggal dunia. Sementara yang warga yang...

Government

KUNINGAN (MASS)-  Update  corona  Jumat    (11/2/2022)  kembali terjadi penambahan kasus positif covid sebanyak 29  orang. Dalam 11  hari ini sudah ada 226  kasus, peningkatan...

Religious

KUNINGAN (MASS)- 🗓Jum’at, 10 Rajab 1443 H / 11 Februari 2022 M 🍂🌻 Hikmah Hari Ini🌻🍂 📚Rasulullah ﷺ bersabda, Advertisement. Scroll to continue reading....

Government

KUNINGAN (MASS)- Balan Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC) melakukan terobosan baru bagi para pendaki yang ingin menaklukan gunung tertinggi di Jabar itu. Terobosan baru...

Government

KUNINGAN (MASS)- Pasca tiba di Kabupaten Kuningan sejak tanggal 31 Januari 2022, saat ini si Cantik  Rasi macan tutul jawa  betina tengah menjalani habituasi...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Indonesia adalah sebuah negeri yang kaya akan berbagai macam budaya, adat istiadat, dan suku bangsa. Dari berbagai bentuk budaya dan adat...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pembangunan Musala Al-Amanah di Blok Cirahayu  Desa Jagara Kecamatan Darma dimulai Kamis (10/2/2022). Pelantikan batu pertama dilakukan oleh Bupati Kuningan Acep...

Government

KUNINGAN (MASS)- Masalah sampah menjadi perhatian serius Bupati Kuningan sehingga beruapaya mencari solusi. Salah satunya dibangunnya TPS di tiap desa. Kamis (10/2/2022) bertempat di...

Government

KUNINGAN (MASS)- Command Center Kabupaten Kuningan dan lima Command Center Kabupaten/Kota Lainnya di Jawa Barat diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, berpusat di...

Government

KUNINGAN (MASS)- Kamis (10/2/2022) digelar sertijab jabatan Kapolres Kuningan dari AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya SIK MSi ke AKBP Dhany Aryanda SIK. Sertijab dilakukan lapangan...

Headline

KUNINGAN (MASS)- Kabar duka datang dari RS Hasna Medika Kuningan, mantan Ketua IPSI (Ikatan Pencat Silat Indonesia) Kabupaten Kuningan H Nana Sunardi MSi berpulang...

Government

KUNINGAN (MASS)-  Update  corona  Kamis    (8/2/2022)  kembali terjadi penambahan kasus positif covid sebanyak 36  orang, sehingga kasus positif dari Januari-Februari 2022 menjadi 234 orang....

Religious

KUNINGAN (MASS)Bl – 🗓Kamis, 9 Rajab 1443 H / 10 Februari 2022 M 🍂🌻 Hikmah Hari Ini🌻🍂 📚قال الامام ابن القيم رحمه الله:‏ومن المكروه...

Government

KUNINGAN (MASS)- Mantan Kapolres Kuningan AKBP Doffie Fahlevi  Sanjaya SIK MSi menyebutkan, warga Kuningan lebih cerdas dalam menyikapi  masalah sehingga ketika terjadi perselisihan selalu...

Government

KUNINGAN (MASS)- Peringatan Hari Pers Naisonal (HPNO di Kabupaten Kuningan diisi dengan kegiatan penanaman pohon di eks galian C yang berada di Objek Wisata...

Headline

KUNINGAN (MASS)- Meski sudah dilakukan pemasakan jebakan di hutan yang berada di Dusun Tajur Desa Padahurip Kecamatan Selajambe, ternyata macan tutul tidak masuk perangkap....

Government

KUNINGAN (MASS)-  Update  corona   Rabu   (8/2/2022)  kembali terjadi penambahan kasus positif covid sebanyak 13  orang, sehingga kasus positif dari Januari-Februari 2022 menjadi 206 orang....

Religious

🗓Rabu, 8 Rajab 1443 H / 9 Februari 2022 M 🍂🌻 Hikmah Hari Ini🌻🍂 📚قال ابن القيم – رحمه الله –لأهلِ الذنوب ثلاثةُ أنهار...

Economics

KUNINGAN (MASS)- Dampak dari kosongnya minyak goreng di pasaran membuat banyak pedagang yang memilih libur karena tidak bisa berproduksi. Mimin yang ditemui di Pasar...

Government

KUNINGAN (MASS)- Kelangkan minyak goreng di pasaran baik itu di pasar tradssional maupun pasar modern membuat masyarakat  menjerit. Bukan hanya konsumen tapi juga penjual...

Headline

KUNINGAN (MASS) –   PLN  ULP Kuningan  pada Rabu  (9/1/2022)  kembali melakukan pemadam listrik. Hal ini karena ada pemeliharaan jaringan dan gardu listrik. Pemeliharaan jaringan ...

Headline

KUNINGAN (MASS)- Selasa (8/2/2022) siang warga Kuningan dikejutakan dengan kabar adanya macan berkeliaran di kebun warga. Macan itu ditemukan wargan di kebun di Dusun...

Government

KUNINGAN (MASS)-  Update  corona  Selasa  (8/2/2022)  kembali terjadi penambahan kasus positif covid sebanyak 25  orang, sehingga kasus positif dari Januari-Februari 2022 menjadi 193 orang....

Advertisement