Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Politics

Sri Laelasari Merasa Didzolimi

KUNINGAN (MASS) – Hasil Pleno KPU Kuningan yang menyebut Sri Laelasari dikalahkan oleh Eka Satria dengan selisih 7 suara, dipersoalkan. Caleg Dapil 1 Kuningan yang berangkat dari Partai Gerindra ini bakal menempuh jalur hukum hingga ke tingkat MK (Mahkamah Konstitusi).

“Banyak kejanggalan. Data yang kita punya dengan hasil akhir ternyata tidak sesuai. Oleh karena itu kita akan lanjut sampai ke tingkat MK. Kita akan tuntut keadilan. Kita akan tuntut hak meski hanya 1 suara,” tegas Roni Agus Pramono, timses Sri Laelasari, Kamis (2/5/2019).

Menurut dia, banyak keganjilan pas Pleno KPU. Satu contoh, dirinya melihat adanya beberapa kecamatan yang tidak dibuka padahal diduga terdapat kegejlokan suara yang dapat memengaruhi perolehan suara Sri.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Sewaktu masih Kecamatan Garawangi, itu masih bisa kita cocokkan, hingga akhirnya dilakukan perbaikan. Selisih antara bu Sri dan Eka yang semula 14 suara, jadi 7 suara. Tapi kenapa pas Kecamatan Kuningan tidak bisa,” ungkap Roni.

Pada sesi terakhir, menurut dia, ada 2 kecamatan yang diyakini dapat memengaruhi perolehan suara. Namun di internal Gerindra sendiri justru malah mendadak dilakukan pergantian saksi pas detik-detik terakhir. Ketua Gerindra, H Dede Ismail terjun langsung.

“Bawaslu mempersilakan kalau masih ada keberatan, tapi justru malah tidak bisa. Padahal kita hanya ingin sekadar mencocokkan dengan C1 plano besar. Tapi alasan ketua harus membuka kotak suara,” tuturnya kesal.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Padahal, sambung Roni, sewaktu Kecamatan Garawangi dan lainnya, itu bisa dilakukan. Hanya untuk mencocokkan tanpa membuka kotak suara. Tapi untuk Kecamatan Kuningan berdalih harus buka kotak suara.

baca juga: https://kuninganmass.com/politics/sri-dan-eka-di-dapil-1-cuma-selisih-7-suara/

Kalau saja suara di Kecamatan Kuningan dicocokkan, menurut Roni, suara Sri bisa mengungguli suara Eka. Data-data otentiknya sudah ia kantongi.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Saya melihat pemilu sekarang ini pemilu yang paling parah. Pleno KPU yang datanya belum lengkap, seolah dipaksakan. Padahal KPU di daerah lain bisa kok dipundurkan,” ketusnya.

Untuk itu, Sri akan terus melanjutkan perjuangannya sampai MK. Mewakili Sri, Roni tidak takut terhadap konsekuensi apapun sepanjang berada di jalan yang benar. Pihaknya tidak mencuri suara orang lain atau praktik curang lainnya.

“Kita didzolimi. Makanya kita akan tuntut keadilan,” tandasnya kepada para awak media di kediaman Sri, Jl Wijaya Purwawinangun.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Sementara itu, pada malam pleno hari ke 2 kuninganmass.com menyaksikan langsung Dede Ismail (ketua partai) terjun menyaksikan proses rekap suara Kecamatan Kuningan. Ia protes ketika sudah ketok palu.

Portal ini pun melihat ada saksi spesial pada pleno yang digelar sampai subuh tersebut. Seorang mantan komisioner KPU Kuningan, Dadan Hamdani, menjadi saksi dari PBB. (deden)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Politics

KUNINGAN (MASS) – Caleg incumbent dari Gerindra di dapil 1 Kuningan rupanya berpeluang besar lolos kembali. Salah satunya Sri Laelasari. Ditengah gempuran dugaan money...

Politics

KUNINGAN (MASS) – DPC Partai Gerindra Kabupaten Kuningan, turut merayakan ulang tahun ketua umumnya, H Prabowo Subianto yang jatuh pada hari ini, Selasa (17/10/2023)....

Politics

KUNINGAN (MASS) – Anggota DPRD Kuningan Fraksi Gerindra, Sri Laelasari merilis permintaan maafnya melalui media. Ia mengatakan, dengan rendah hati mengakui kesalahannya yang dianggap...

Health

KUNINGAN (MASS) – Anggota DPRD Fraksi Gerindra Sri Laelasari menyebut sepanjang tahun 2022 ini, tercatat penambahan fenomena LSL (Laki Suka Laki) di Kabupaten Kuningan....

Headline

KUNINGAN (MASS) – Kasus pembelian mobil menggunakan dana bansos di Desa/Kecamatan Jalaksana membuat geram Sri Laelasari, anggota DPRD Kuningan. Politisi Gerindra ini meminta agar...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Getolnya Sri Laelasari blusukan ke desa-desa menyentuh kaum perempuan, rupanya bukan hanya untuk kepentingan dirinya sendiri. Justru legislator perempuan asal Gerindra...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Adanya 5 tiang listrik dari beton yang patah di jalur Luragung-Lebakwangi, membuat anggota DPRD F-Gerindra Bintang Sri Laelasari terjun ke lapangan....

Economics

KUNINGAN (MASS) – Sewaktu wakil rakyat melaksanakan kegiatan reses, banyak aspirasi yang dilontarkan oleh masyarakat. Salah satunya menyangkut keberadaan Bank Emok atau bank keliling....

Politics

KUNINGAN (MASS) – Ditengah ramainya isu koalisi parlemen, salah seorang anggota DPRD Kuningan, Sri Laelasari dari Fraksi Partai Gerindra justru melakukan wisata sosial. Ia...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Jelang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 3 November mendatang, tidak sedikit anggota atau pimpinan BPD (Badan Permusyawaratan Desa) yang mencalonkan kades....

Politics

KUNINGAN (MASS) – Bawaslu Kabupaten Kuningan mampu mengalahkan Bawaslu lainnya di Jawa Barat dalam lomba Iklan Layanan Masyarakat (ILM). Bahkan Bawaslu Kabupaten Bandung dan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Saat refleksi tahapan Pemilu 2019 belum lama, Komisioner Bawaslu Jabar Divisi Penyelesaian Sengketa, Yulianto SH menyebutkan kendala penanganan tindak pidana pemilu....

Politics

KUNINGAN (MASS) – Menjelang pergantian periodisasi keanggotaan DPRD Kuningan, DPC PDIP Kuningan telah menyiapkan kadernya untuk menduduki posisi ketua dewan sementara. Berdasarkan rapat internal...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Menjelang pelantikan anggota DPRD Kuningan yang baru periode 2019-2024, penjajakan koalisi parlemen sedang dilakukan. PBB dan NasDem yang sama-sama punya 1...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Setelah penetapan nama-nama calon anggota DPRD Kuningan terpilih periode 2019-2024, KPU Kuningan mengklasifikasikan para calon wakil rakyat tersebut. Klasifikasinya dilihat dari...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Setelah semuanya beres KPU Kuningan menggelar Pleno penetapan perolehan kursi dan caleg terpilih DPRD Kabupaten Kuningan. Pleno tersebut dilaksanakan di Grage...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Meski sudah ada putusan dismissal Mahkamah Konstitusi, KPU Kabupaten Kuningan belum menentukan tanggal pelaksanaan rapat pleno penetapan caleg terpilih. Hal tersebut...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Antara Sri Laelasari dan Eka Satria, caleg Gerindra dapil 1 Kuningan yang melenggang ke “Ancaran” sudah bisa ditebak. Begitu juga caleg...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Pemilihan umum presiden (Pilpres) merupakan sarana dalam proses demokrasi untuk mendapatkan pemimpin negara yang didapatkan dari perolehan suara aspirasi rakyat dan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – DPD Partai Keadilan Sejahtera Kabupaten Kuningan menyelenggarakan halal bihalal dalam tajuk Silaturrahim Idul Fitri 1440 H, Jumat (5/7/2019). Acara yang dimulai...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Pasca putusan MK (Mahkamah Konstitusi) menyangkut sengketa pilpres, bakal berlanjut pada gugatan sengketa pileg. Perihal gugatan Caleg Dapil 1, Eka Satria,...

Government

KUNINGAN (MASS) – Usai sidang paripurna penyampaian nota pengantar LPj APBD 2018, Rabu (12/6/2019), sekelompok pemuda tampil membawakan lantunan islami di ruang sidang utama...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Masalah pemilu di Kuningan rupanya belum tuntas. Caleg Gerindra nomor urut 3 Dapil 1, Sri Laelasari, belum aman lantaran rivalnya bernomor...

Politics

CIMAHI (MASS) – Kepedulian terhadap ummat ditunjukkan pula oleh seorang tokoh masyarakat Kuningan wilayah timur, H Chartam Sulaiman. Kepada masyarakat yang membutuhkan, dirinya menebar...

Politics

KUNINGAN (MASS) – DPC Partai Bulan Bintang (PBB) Kuningan menggelar Buka Puasa Bersama sekaligus silaturahmi dan syukuran dengan ratusan warga dan anak yatim di...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Jika Caleg Gerindra, Sri Laelasari berujung pada perbaikan sertifikat DB1-DPRD Kab/Kota, lain halnya dengan Caleg Demokrat, Hj Titi H Noorbandah. Pada...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Forum Demokrasi (Fordem) yang merupakan gabungan ormas/LSM kembali mendatangi Pemda untuk melakukan audensi terkait masalah dugaan ada banyaknya pelanggaran dan kecurangan...

Advertisement