Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Politics

Ilham: Sama-sama Politik Dinasti

KUNINGAN (MASS) – Seorang pemerhati politik yang juga presidium Menara’27, Ilham Ramdhani mengupas kembali soal politik dinasti. Dia mengakui, bahasan isu terkait politik dinasti di setiap pilkada selalu jadi tranding topic.

“Bahasan isue terkait politik dinasti di setiap pilkada selalu menjadi tranding topic dan senjata pamungkas untuk menyerang paslon pertahana. Seperti beberapa waktu lalu, sempat menyeruak di salah satu sosmed pendukung paslon Toto-Yosa, yang secara tersirat menekankan bahwa Cawabup no 3, M Ridho Suganda, akan menerapkan politik Dinasti di Kuningan,” kata Ilham, Selasa (3/4/2018).

Sama seperti yang disampaikan oleh Cabup Toto Taufiqurahman Kosim, Ilham memaparkan pemikiranya terkait bahaya laten politik dinasti jika hal tersebut terjadi. Pria yang kini menjabat sebagai tim staff khusus Menteri Pendidikan RI, mengamini apa yang disampaikan Toto terkait pernyataan dari Prof. Mahfud MD, tentang bahaya praktik politik dinasti.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Jika persepsi dinasti politik adalah karena tahta diberikan secara langsung ke anak atau kerabat terdekat, maka dengan adanya pemilihan secara langsung maka sudah tidak tepat lagi disebut terdapat praktik politik dinasti di tanah ini,” tutur Ilham.

Meski dikatakan tidak tepat, namun karena persepsi banyak orang dengan ikutnya sanak family incumbent dalam kontestasi pemilu dipercayai sebagai praktik dari politik dinasti, Ilham tidak lantas menyalahkannya. Menurut Ilham, kebenaran adalah sesuatu yang diyakini dan disepakati oleh mayoritas orang.

Namun, jika melihat parameter berbahayanya dari politik dinasti, khususnya di Kuningan, pernyataan dari Cabup berjargon Sentosa, yang beberapa kali mengatakan terkait bahaya politik dinasti, dinilai kontra produktif dengan elektoral paslon tersebut.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Kita pahami, kekuasaan di Republik ini ada eksekutif dan legislatif. Bayangkan jika eksekutif dan legislatif dikuasai oleh satu keluarga? Bukankah lebih berbahaya daripada hanya menguasai eksekutif saja?,” tanya pria yang pernah mengenyam jurusan ilmu politik di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta itu.

Kontra produktif yang dikatakan pria asal Luragung Tonggoh itu karena, Cabup Toto seolah-olah akan menciptakan dan merawat budaya dari bahayanya praktik politik dinasti. Karena, seperti diketahui, orang tua dari Cawabup Yosa Octora Santono, keduanya adalah anggota legislatif di level pusat dan provinsi.

“Jika isue politik dinasti merupakan salah satu senjata paslon nomor 1, saya rasa sama saja mengkebiri kelemahannya sendiri, karena kita tahu Cawabup Yosa memiliki Bapak di DPR RI, Ibunya di DPRD Provinsi, lalu kini anaknya akan maju sebagai Cawabup. Pak Toto secara tidak sadar akan merawat yang namanya politik dinasti atau bahkan bisa disebut politik imperium,” kata Ilham.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Sambil berbisik Ilham mengatakan jika isue politik dinasti terus digemborkan, maka yang akan merebut keuntungan dari isue tersebut adalah paslon nomor 2, yang terkesan lebih fresh dari budaya tersebut. (deden)

Advertisement
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement

You May Also Like

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Jalinan politik dinasti dalam tampuk kekuasaan Kabupaten Kuningan seolah sudah membudaya dan memiliki tempat khusus. Dalam sudut pandang antropologi sebagai kajian...

Government

KUNINGAN (MASS) – Aktivis muda Kuningan, Ilham Ramdhani, kembali angkat bicara polemik hasil seleksi direktur PAM Tirta Kamuning. Ia, berkomentar setelah Pemkab Kuningan melalui...

Government

KUNINGAN (MASS) – Aktivis muda Kuningan, Ilham Ramdhani, “menggugat” hasil seleksi direktur PAM Tirta Kamuning yang secara definitif kini dijabat Dr Ukas Suharfaputra. Hal...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dibentuknya Pansus terkait rencana penurunan status Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) menjadi Taman Hutan Rakyat (Tahura), menjadi isu panas ditengah masyarakat...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dalam acara syukuran HUT Bhayangkara ke 72 Rabu (11/7/2018), sejumlah piagam penghargaan diberikan oleh Kapolres Kuningan AKBP Iman Setiawan SIK. Penghargaan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Pilkada 2018 patut menjadi bahan evaluasi seluruh stakeholder politik di Kabupaten Kuningan. Pasalnya, surat suara tidak sah cukup fantastis hingga mencapai...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Terhadap hasil pleno rekapitulasi suara KPU Kuningan, Cabup Sentosa dr Toto Taufikurohman Kosim berujar menerima. Dirinya tidak akan menggugat hasil tersebut...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Paska pleno rekapitulasi suara KPU Kuningan di Horison Sangkanurip, Paslon Sentosa (Toto-Yosa) berkumpul di Setgab, Jl Syekh Maulana Akbar Rabu (4/7/2018)...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Beberapa pihak diam-diam menilai kinerja KPU Kuningan dalam tahapan penyelenggaraan pilkada 2018. Ada yang diungkapkan ke publik, ada pula yang memendam...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pasca pencoblosan pilkada, hubungan antara eksekutif dan legislatif terkesan tidak harmonis. Seperti yang terlihat pada rapat paripurna DPRD Selasa (3/7/2018), tiga...

Government

KUNINGAN (MASS) – Enam komisioner Kompolnas RI, Senin (2/7/2018), bertemu dengan Menkopolhukam Wiranto. Salah satu materi pertemuan terkait penilaian Kompolnas terhadap kinerja Polri dalam...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Apabila pleno KPU Kuningan berjalan mulus, “perang bapak” yang sebelum masa kampanye didengungkan berarti dimenangkan H Aang Hamid Suganda. Mantan bupati...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Setelah sowan ke kediaman H Acep Purnama, Minggu (1/7/2018) siang, Cabup H Dudy Pamuji menemui M Ridho Suganda di Bumi Aki...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Angka partisipasi pemilih yang dinilai rendah mestinya bisa digenjot. Ini apabila para kandidat mampu membangun kesemarakkan pilkada. “Partisipasi politik pada pilbup...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Mengacu pada hasil real count sementara, terlihat angka golput cukup fantastis. Persentasenya mencapai sekitar 40 persen dari total hak pilih 837.365...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Dalam pemilihan pilkada serentak yang diselenggarakan pada Rabu kemarin (27/6/2018), disinyalir Formulir C1, C2 dan C5 kurang. Bahkan dikabarkan untuk menanggulanginya...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Komunitas Baraya Acep-Ridho (KOBAR) memberikan ucapan selamat atas kemenangannya. Meski belum ditetapkan secara resmi oleh KPU namun berdasarkan hasil hitung cepat...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Agenda jumpa pers yang digelar Tim Sentosa Jumat (29/6/2018), sedikit tersendat. Ini karena pada awal pertemuan, salah seorang dari Tim Sentosa...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Meski hasil real count menunjukkan Paslon AR memperoleh suara terbanyak, namun Paslon Sentosa belum mau sowan seperti yang dilakukan Paslon Dudy-Udin....

Politics

KUNINGAN (MASS) – Meski dapil 2 tidak terkuasai oleh paslon Dudy-Udin, namun di Kecamatan Jalaksana keunggulan suara dari paslon nomor 2 ini menonjol. Di...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Kalau merujuk kepada data versi media center Sentosa, pasangan nomor 1 tersebut hanya unggul di satu dapil. Sedangkan empat dapil lainnya...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Ketika KPU Kuningan belum mengumumkan data final, tim media center Paslon Sentosa sudah mendahuluinya, Kamis (28/6/2018). Berdasarkan real count versi paslon...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Real count yang diselenggarakan KPU, hingga pukul 14.00 WIB Kamis (28/6/2018) baru sampai 90 persen. Melihat hasilnya, selisih suara antara pasangan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Data perolehan sementara pemilihan bupati hingga Rabu (27/6/2018) pukul 23.00 WIB ternyata belum sampai 100 persen. Ini berdasarkan pantauan kuninganmass.com dari...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Di kandang sendiri TPS 1 Desa Kapandayan Kecamatan Ciawigebang, Cabup Sentosa dr Toto Taufikurohman Kosim unggul. Selisihnya sangat jauh dengan paslon...

Politics

KUNINGAN (MASS) – KPU Kuningan memfasilitasi media dan masyarakat umum dalam mengakses informasi hasil perolehan sementara. Sampai pukul 20.00 WIB suara masuk baru 15,26...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Rasa cemas meliputi sebagian besar warga Kuningan. Setelah mengetahui hasil pilgub Jabar yang dimenangkan paslon Rindu, mereka penasaran siapa pemenang pilbup....

Advertisement