KUNINGAN (Mass) – Untuk menjunjung tinggi demokrasi, PDIP Kuningan bakal membuka pendaftaran bakal calon bupati/wabup sebanyak-banyaknya. Bahkan ada ketentuan, minimal yang daftar harus minimal 4 orang baik dari internal maupun eksternal partai.
“Waktu pendaftarannya mulai 20 Mei sampai 6 Juni mendatang. Minimal harus 4 orang yang daftar. Karena jika belum mencapai 4 orang, pendaftaran akan diperpanjang,” sebut Ketua Panitia Pendaftaran, Apang Sujaman SPd, Kamis (18/5/2017).
Jika tetap belum mencapai angka 4, lanjutnya, tahap berikutnya langsung dilakukan verifikasi melalui rapat pleno DPC. Baru kemudian diserahkan ke DPD Jabar yang dilanjutkan ke DPP untuk mengeluarkan rekomendasi.
“Jadi kalau belum ada 4 pendaftar, kita akan perpanjang. Kalau belum juga, kita langsung verifikasi dan menyerahkan berkas ke DPD. Itu merupakan penyaringan tahap I. Dilanjutkan dengan penyaringan tahap II yakni di DPP sekaligus penetapan,” jelasnya.
Apang menyebutkan parameter balon yang bisa merebut rekomendasi DPP. Disamping elektabilitas dan kapabilitas, partai juga akan memperhatikan hasil survey yang bersifat ilmiah. Yang tak kalah penting, balon pun harus memiliki komitmen tinggi terhadap partai dan mampu menjaga soliditas partai.
“Ini mekanisme partai kami. Nah rentang waktu penjaringan, penyaringan sampai keluarnya penetapan, diperkirakan sampai November atau Desember 2017. Sehingga pada bulan Desember atau Januari, sudah ada penetapan dari DPP,” kata politisi dapil 4 yang juga menjabat ketua Bapilu DPC PDIP Kuningan itu.
Disinggung wacana satu paket atau koalisi, menurut Apang, partai apapun pasti ingin menang. Terlebih PDIP yang kini telah berhasil mendudukkan kadernya baik di eksekutif maupun legislatif. Untuk itu tidak berlebihan apabila para kadernya bertekad mempertahankan apa yang telah dicapai.
“Ya kalau memungkinkan kita bertekad untuk satu paket. Seperti yang tadi saya katakan, salah satu patokannya kan pada hasil survey. Sekarang, masih ada waktu sekitar setahun untuk mendongkrak elektabilitas masing-masing balon agar bisa satu paket,” ucapnya.
Sementara itu, untuk ukuran PDIP di Kuningan, kader potensial untuk menjadi calon bupati/wabup cukup banyak. Sekarang saja, sudah ada 4 figur yang sudah muncul ke permukaan. Mulai dari H Acep Purnama, Rana Suparman, M Ridho Suganda, bahkan Dede Sembada. Belum lagi Deni Erlanda, H Ahmad Yani dan juga kader eksternal. (deden)
