Connect with us

Hi, what are you looking for?

https://www.google.com/adsense/new/u/0/pub-3893640268476778/main/editContentAds?webPropertyCode=ca-pub-3893640268476778&adUnitCode=1128420475
Rapat Paripurna DPRD Kuningan

Government

PKB Soroti Penggunaan Kas RSUD 45 Kuningan yang Jadi Temuan BPK, Nominalnya Capai Rp 3,78 Milyar

KUNINGAN (MASS) – Fraksi PKB DPRD Kabupaten Kuningan menyoroti penggunaan APBD Kabupaten Kuningan tahun 2024 berkaitan dengan hasil pemeriksaan BPK-RI, yang seperti diketahui berujung pada Opini WDP.

Dalam PU (Pandangan Umum) Fraksi-PKB pada LPJ Pelaksanaan APBD 2024, PKB mengkritik Pemkab Kuningan berdasar pemeriksaan BPK-RI, serta meminta penjelasan lebih lanjut atas beberapa hal yang dianggap belum jelas.

PU Fraksi PKB sendiri disampaikan ke Pemkab Kuningan baru-baru ini, dengan ditandatangi Ketua Fraksi Moch Ghazali serta Sekertaris Hj Neneng.

Dalam PU tersebut, yang disorot tidak hanya RSUD 45 Kuningan, tapi juga BLUD lain. Berikut poin-poin yang disampaikan F-PKB dalam PU, yang beririsan dengan hasil pemeriksaan BPK-RI:

  • Khusus terkait hasil pemeriksaan BPK-RI atas sistem pengendalian intern dan kepatuhan Pemerintah Kabupaten Kuningan Tahun Anggaran 2024 terhadap peraturan perundang-undangan, terungkap adanya 4 (empat) temuan pokok pemeriksaan yang menunjukkan kelemahan dari pemerintah daerah, yaitu perihal: Penganggaran Dan Pelaksanaan Pendapatan dan Belanja, Realisasi Belanja Tidak Terduga, Pengeluaran Kas di Bendahara Pengeluaran, serta Penggunaan kas di BLUD RSUD 45 K Secara khusus, kami ingin menyoroti terkait penggunaan kas di BLUD RSUD 45 Kuningan yang tidak sesuai kondisi sebenarnya karena digunakan untuk kegiatan yang tidak relevan dengan operasional rumah sakit. Nominalnya tidak main-main, yakni sebesar RP 3,78 Milyar. terkait hal ini, Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa menyayangkan, sekaligus meminta pertanggungjawaban dan atau penjelasannya dari pihak terkait, meliputi latar belakang kejadian sebenarnya, serta sejauh mana progress dari penyelesaian ataupun tindak lanjut atas rekomendasi yang diberikan oleh BPK-RI.
  • Hasil pemeriksaan BPK-RI juga mengungkapkan bahwa penetapan anggaran pendapatan transfer Dana Bagi Hasil (DBH) dan Dana Alokasi Umum (DAU) tidak sesuai dengan alokasi yang ditetapkan oleh pemerintah pusat. Tercatat, pendapatan transfer pemerintah pusat dalam APBD TA 2024 dianggarkan sebesar 2,45 Trilyun, atau naik 13,96% dibanding tahun 2023 sebesar Rp 2,15 T Yang menjadi sorotan kami adalah perihal temuan kas yang ditetapkan penggunaannya sebesar Rp 25,57 Milyar namun tidak sesuai peruntukannya. kami meminta penjelasan dari pihak terkait dan bertanggungjawab dalam hal ini.
  • Berdasarkan laporan keuangan hasil audit BPK-RI, Pemerintah Kabupaten Kuningan tercatat masih memiliki tunggakan atas utang tahun 2018-2023 yang sampai dengan tanggal 31 desember 2024 lalu belum juga terbayarkan, yaitu sebesar Rp 57,55 Milyar atau sebesar 21,45% dari keseluruhan utang belanja tahun anggaran 2024 sebesar Rp 268,36 M Mohon penjelasannya perihal utang belanja apa saja yang dimaksud berikut rincian nominalnya, dan bagaimana kemudian statusnya masing-masing saat ini.
  • Laporan Realisasi Anggaran (LRA) Kabupaten Kuningan tahun anggaran 2024 menyajikan realisasi lain-lain PAD yang sah sebesar Rp 147,34 milyar atau 73,69% dari anggaran sebesar Rp 199,95 M Berdasarkan hasil audit BPK-RI, terdapat kesalahan penganggaran lain-lain PAD yang sah pada 39 BLUD sebesar Rp 17,42 Milyar. Atas kesalahan klasifikasi penganggaran tersebut, telah dilakukan reklasifikasi dari lain-lain PAD yang sah menjadi pendapatan retribusi daerah yaitu sebesar Rp 11,64 Milyar. Selain temuan ini menjadi catatan penilaian tersendiri dari BPK-RI, kami menilai bahwa hal-hal seperti ini akan menjadi preseden buruk ke depannya, di mana anggaran pendapatan lain-lain PAD yang sah maupun pendapatan retribusi daerah yang telah ditetapkan, justru tidak bisa dijadikan acuan dalam pencapaian kinerja keuangan. Untuk itu, fraksi kami meminta kepala Dinas Kesehatan, Direktur RSUD 45 Kuningan, Direktur RSUD Linggajati, dan seluruh Kepala Puskesmas terkait agar lebih cermat lagi dalam memperhatikan kesesuaian jenis pendapatan saat penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA) maupun Rencana Bisnis Anggaran (rba). Mohon tanggapan terkait hal ini.

(eki)

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Anything

KUNINGAN (MASS) – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kuningan gelar peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) di Kantor BNN Kuningan. Selama bulan Juni, Polres Kuningan...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Dalam memperingati malam 1 Muharram remaja masjid Karangtawang Kecamatan Kuningan gelar acara berbeda dari yang lain. Pawai liontin menjadi momen perayaan...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Wakil Bupati Kuningan, Tuti Andriani SH MKn, menghadiri acara Doa Bersama Renungan Akhir Tahun 1446 Hijriyah dan Menyambut Tahun Baru 1447...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Majunya saudara kandung dari Wakil Bupati Kuningan yakni H Trias Andriana sebagai calon Ketua KONI Kuningan, ditanggapi sangai oleh Wabup. Wabup...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kuningan menyampaikan kritik keras terhadap pelaksanaan Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Kuningan yang hanya dihadiri oleh...

Village

KUNINGAN (MASS) – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pajambon, Kecamatan Keramatmulya, Kabupaten Kuningan, tengah mempersiapkan ketahanan pangan lewat pengembangan peternakan kambing. Salah satu program...

Social Culture

KUNINGAN (MASS) – Dirjen Perlindungan Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), Restu Gunawan, bersama Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah IX Jawa Barat,...

Government

KUNINGAN (MASS) – Setelah sebelumnya lolos seleksi administrasi, dari tujuh (7) calon Dewan Pengawas LPPL Kabupaten Kuningan periode 2025-2030, satu diantaranya dianggap tak layak....

Government

KUNINGAN (MASS) – Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kuningan, Drs Yudi Nugraha, mengamini bahwa kantornya akan segera pindah ke lokasi anyar....

Government

KUNINGAN (MASS) – Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kuningan yang semula berada di Desa Ancaran Kecamatan Kuningan, kini dipindah oleh Bupati...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Berdandan ala Dedi Mulyadi, lengkap dengan setelan jas putih dan iket putih, Kepala Desa Jagara Kecamatan Darma, Umar Hidayat, nampak mantap...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Calon Ketua KONI Kuningan, H Trias Andriana mengaku sudah bertemu Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar, untuk meminta ijin dalam...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Kepala Desa alis Kuwu Jagara Kecamatan Darma, Umar Hidayat, resmi jadi salah satu dari lima calon Ketua KONI Kabupaten Kuningan. Menjabat...

Village

Desa Citapen Usianya sudah 178 Tahun KUNINGAN (MASS) – Suasana penuh kebahagiaan nampak terlihat bagi masyarakat Desa Citapen, Kecamatan Hantara, ketika memperingati Hari Jadi...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Ketua Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Kuningan, Rana Suparman S Sos, mengaku pihaknya siap optimal dalam menggunakan hak budgeting ke masyarakat olahraga,...

Education

KUNINGAN (MASS) – Masih ada sekitar 2 ribu ASN di lingkup Kabupaten Kuningan yang belum sarjana. Hl itulah yang disampaikan Bupati Kuningan Dr H...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Salah satu jemaah haji asal Kabupaten Kuningan dari kloter 9, H. Sardono asal Desa Kalapagunung, Kecamatan Kramatmulya, mengungkapkan rasa syukurnya atas...

Education

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Kabupaten Kuningan resmi memberlakukan kebijakan jam malam bagi pelajar yang berlaku mulai pukul 21.00 hingga 04.00 WIB. Kebijakan tersebut tidak...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Pendaftaran calon Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kuningan pasca ditinggal M Ridho Suganda, resmi ditutup hari ini, Selasa (24/6/2025)...

Village

KUNINGAN (MASS) – Dalam rangka hari lahir PPDI ke 19 dan menyambut HUT Apdesi, PPDI Kuningan berkolaborasi dengan Apdesi menggelar PORDES 2, Pekan Olahraga...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Meski tidak sampai meresahkan atau membuat onar, seorang ODGJ (orang dengan gangguan jiwa) diamankan Satpol PP Kabupaten Kuningan dari Pasar Kepuh...

Government

KUNINGAN (MASS) – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kuningan soroti program seratus hari pertama masa kerja Kepala Daerah yang seharusnya menjadi tonggak awal untuk...

Education

KUNINGAN (MASS) – Sekolah gratis atau pendidikan dibiayai oleh negara yang baru-baru ini diputuskan oleh Mahkamah Konstitusi (MK), menuai banyak sorotan dari berbagai kalangan....

Education

KUNINGAN (MASS) – Dalam rangka melanjutkan estafet pengkaderan, organisasi Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) baru saja melakukan pergantian kepengurusan. Terpilih sosok pemimpin baru,...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Rekonstruksi kasus penusukan terhadap seorang pria lanjut usia, warga Desa Taraju, Kecamatan Sindangagung, yang berujung maut, digelar di lokasi kejadian pada...

Education

KUNINGAN (MASS) – Sekitar 70 mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Kuningan mengikuti kegiatan Diklat Ekonomi Islam (DEI) 2025 yang...

Advertisement
Exit mobile version