KUNINGAN (MASS) – Keluarga Mahasiswa Kuningan (KAMUNING) UIN Sunan Gunung Djati Bandung mengirimkan perwakilannya untuk mendampingi pelaksanaan kegiatan Rapat Koordinasi dan Visitasi KAPUS KPM Se-Indonesia pada Rabu-Kamis, 12-13 Juni 2024.
Kegiatan ini bertujuan untuk merumuskan teknis pelaksanaan KKN Moderasi beragama yang akan dilaksanakan pada bulan Juli mendatang di daerah Kecamatan Cigugur, Kuningan.
Rapat koordinasi dilaksanakan di Hotel Cordella Kabupaten Kuningan dan diikuti sekitar 58 Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) Se-Indonesia ditambah dari Universitas Hindu Negerei (UHN) I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar dan Sekolah Tinggi Hindu Negeri (STHN) Mataram.
Rapat koordinasi yang dilaksanakan oleh KAPUS PKM se-Indonesia menjadi wadah bagi Keluarga Mahasiswa Kuningan (KAMUNING) untuk berkontribusi secara signifikan dalam perencanaan dan persiapan pelaksanaan KKN moderasi beragama.
Dalam suasana kolaboratif Danil Rizik Bilah dan Nova Sofia (Perwakilan Keluarga Mahasiswa Kuningan) serta Mentari Agustiani dan Dhiya Aulia Akmal (Perwakilan KMK Bandung Raya) turut membantu rangkaian kegiatan Rapat Koordinasi dan Visitasi KAPUS PKM yang dilaksanakan selama dua hari tersebut.
Dalam sambutannya Dr. Dadan Rusmana, M.Ag. (Wakil Rektor I UIN Sunan Gunung Djati Bandung) menyampaikan salam dan ucapan selamat datang di Kabupaten Kuningan Jawa Barat. Ia mengapresiasi akan diselenggarakannya KKN moderasi beragama yang melibatkan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) se-Indonesia.
Dadan juga mencurahkan kebahagiaan atas terpilihnya UIN Sunan Gunung Djati Bandung sebagai tuan rumah pelaksanaan KKN modeasi beragama.
“Dilaksanakannya KKN moderasi beragama di Kecamatan Cigugur ini tidak terlepas dari keberagaman warganya dalam memeluk keyakinan yang terdiri dari Islam, Kristen, Hindu dan Sunda Wiwitan,” ucapnya.
Pada hari kedua dilaksanakan visitasi KAPUS PKM, dalam kegiatan kedua ini perwakilan Keluarga Mahasiswa Kuningan (KAMUNING) berperan sebagai guide untuk memandu para peserta mengunjungi beberapa tempat penting dalam pelaksanaan KKN moderasi beragama mendatang.
Tempat yang dikunjungi para peserta yaitu Paseban, Sampel Pemondokan mahasiswa dari setiap agama, Kolam Ikan Dewa, Goa bunda maria, Wisata Alam Tenjo Laut, Kuningan Islamic Center (KIC) dan yang terakhir tempat bersejarah Gedung Perundingan Linggarjati.
Selama visitasi ini perwakilan KAMUNING dibersamai oleh perwakilan dari KMK Bandung Raya sebagai pemandu kegiatan dan memberikan informasi yang komprehensif juga memastikan para peserta mendapatkan pengalaman yang berkesan.
Dalam penutupannya Dr. H. Aep Kusnawan, M.Ag., CPCE (Kepala Pusat PKM UIN Sunan Gunung Djati Bandung) mengungkapkan target kegiatan.
“Target kegiatan ini diantaranya adalah terjalinnya komunikasi interaktif antara mahasiswa dan masyarakat untuk belajar banyak tentang pentingnya menjaga kerukunan beragama dalam kehidupan bermasyarakat,” jelasnya.
Dalam pelaksanaan KKN moderasi beragama nanti, pihak UIN Sunan Gunung Djati Bandung akan bekerja sama dengan rekan-rekan Keluarga Mahasiswa Kuningan (KAMUNING) untuk menjadi pendamping kelompok KKN moderasi beragama. (riyan)
