KUNINGAN (MASS) – Akibat angkot mogok, para penumpang terbengkalai. Mereka mereka tersiksa lantaran berbagai keperluannya terhambat.
Ceu Ai misalnya, warga Kecamatan Jalaksana itu mengaku tersiksa atas mogoknya angkot. Agenda yang mesti dihadiri jam 11 jadi meleset.
“Saya harus ke kantor kemenag jam 11 jadi terlambat,” ujar Ceu Ai kala menunggu kendaraan di perempatan Ciporang sekitar pukul 11.30.
Karena lama nunggu angkot Ceu Ai mencoba menggunakan jasa taxi online. Namun hingga pukul 12.00 belum datang. Ia menduga sopir taxi online khawatir terjadi sesuatu.
“Terus kita gimana dong, mau naik angkot gak ada, mau naek grab juga takuteun. Jelas tersiksa,” ketusnya.
Pantauan kuninganmass.com sejumlah penumpang terlantar di perempatan Ciporang. Begitu juga di depan Toserba Yogja Cijoho.
Tampak sampai pukul 12.00 jalanan sepi angkot. Pasalnya mereka berkumpul seluruhnya di depan pendopo. Namun terlihat sekitar pukul 13.00 mereka membubarkan diri.
Para sopir angkot bubar setelah perwakilannya menemui Kadishub dan Kasatlantas Polres Kuningan di Aula Purbawisesa. (deden)
