KUNINGAN (MASS) – Rektor Universitas Kuningan Dr Dikdik Harjadi SE MSi, secara resmi melantik pengurus “Persatuan Istri Karyawan dan Dosen” yang disingkat dengan nama “Priskad” Periode 2018 – 2020. Pelantikan itu dilakukan di Gedung Rektorat Kampus I, Sabtu (28/07/2018).
Hadir dalam acara tersebut, Ketua Dewan Pembina Yayasan Pendidikan Sang Adipati Kuningan (YPSAK) Drs Djuhari Karnawisastra MPd dan Ketua Dewan Pengurus YPSAK Drs Uri Syam SH MH. Selain itu juga para tamu undan lainnya.
Dalam sambutannya, Rektor Uniku Dikdik Harjadi, mengatakan, dirinya mengapresiasi dan menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pengurus Priskad” yang baru saja dilantik. Uniku yang baru saja meraih akreditasi perguruan tinggi “B” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dan merupakan perguruan tinggi ke-39 di Jawa Barat yang meraih akreditasi “B” itu, berharap, dengan terbentuknya Priskad ini bisa membantu dan meningkatkan lagi prestasi Uniku kedepannya.
Sedangkan, Ketua Dewan Pengurus Yayasan Pendidikan Sang Adipati Kuningan (YPSAK) Drs. Uri Syam, SH., MH., dalam sambutannya, mengatakan, dirinya menyambut baik dan mengapresiasi terbentuknya pengurus “Priskad” Uniku periode 2018 – 2020.
“Saya menyambut baik dan mengapresiasi terbentuknya Priskad Uniku. Selamat bekerja kepada seluruh jajaran pengurus Priskad Uniku,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Istri Karyawan dan Dosen (Priskad) Uniku Dewi Fatmasari SE MSi mengatakan, dirinya mengucapkan terimakasih kepada Yayasan Uniku yang telah mendukung terbentuknya wadah ini. Tujuan membentuk organisasi ini untuk memperkuat persatuan dan kesatuan serta mempererat silaturahmi diantara istri, karyawati dan dosen .
Dijelaskannya, Priskad Uniku periode 2018 – 2020 memiliki visi dan misi. Visinya menjadi organisasi istri maupun pegawai Uniku yang professional dalam memperkuat peran serta perempuan dalam mengembangkan Uniku yang unggul dalam dunia pendidikan nasional maupun internasional.
“Untuk misinya itu sendiri adalah mengembangkan sumber daya perempuan yang lebih berkualitas dan berwawasan global, meningkatkan peran perempuan sebagai istri, ibu, pekerja maupun anggota masyarakat yang berahlak mulia, dan menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dalam pelaksanaan program kerja Persatuan Istri Karyawan dan Dosen Universitas Kuningan (Priskad Uniku),” jelasnya.
Lebih lanjut, sambung istri Rektor Uniku itu, Priskad harus menjadi organisasi yang mandiri, professional, dalam membantu program-program pemerintah dan Uniku khususnya dan memperkuat peran perempuan dalam pembangunan.
“Kaum perempuan diharapkan dapat mengembangkan diri menjadi lebih berkualitas dan selalu kritis setiap apapun yang menjadi dasar untuk maju dan mandiri,” tambah dia.(agus)