KUNINGAN (MASS)- Wakil Bupati Kuningan HM Ridho Suganda SH MH, menghadiri sekaligus melakukan penyematan syal dan ikat kepala secara simbolis kepada sejumlah pengurus Forum Musyawarah Sekolah Berbudaya Lingkungan (FMSBL) dan Generasi Hijau Periode 2021-2024.
Hal ini dilakukan usai dilantik oleh Ketua DPW Himpunan Penggiat Adiwiyata Indonesia (HPAI) Kabupaten Kuningan, Sabtu (13/11/2021) di Bale Rancage, SMA Negeri 3 Kuningan.
Usai melakukan penyematan, dalam sambutannya Wakil Bupati mengatakan, dengan dilantiknya kepengurusan FMSBL dan Generasi Hijau yang merupakan kepanjangan tangan dari HPAI, diharapkan mampu meningkatkan kinerja dan kualitas, khususnya dalam peningkatan kualitas dan kuantitas sekolah yang berwawasan lingkungan di Kabupaten Kuningan.
“Selain itu, juga dapat memelihara dan mengawasi secara langsung perkembangan dan kemajuan Adiwiyata di Kabupaten Kuningan, serta mendorong dan mempertahankan Kuningan tetap sebagai Kabupaten Konservasi,” ujar wabup.
Dikatakan, Kepedulian masyarakat dalam mengelola dan memelihara lingkungan dapat dilakukan dengan melestarikannya melalui kegiatan penghijauan, salah satunya program Adiwiyata.
Menurutnya, Kerusakan lingkungan di Kabupaten Kuningan telah menimbulkan bertambahnya lahan-lahan kritis yang kurang/tidak produktif, sebagai akibat dari pengelolaan lahan yang belum memperhatikan kaidah konservasi tanah dan air. Sehingga perlu dilakukan pemulihan lahan secara baik.
“Bahwa Generasi Hijau adalah generasi yang peduli pada pelestarian lingkungan hidup demi keberlangsungan di masa depan,” ujarnya.
Generasi Hijau, diharapkan menjadi agen perubahan yang mampu bertindak besar mempengaruhi perubahan perbaikan lingkungan hidup yang lebih lestari.
Generasi Hijau juga merupakan embrio bagi terlaksananya program Sekolah Adiwiyata, yang diharapkan dapat mendukung program-program pemerintah demi terwujudnya lingkungan yang lestari dan berkelanjutan.
Diakhir sambutannya Wabup meminta, implementasi program Sekolah Adiwiyata, jangan hanya berorientasi pada sasaran jangka pendek sebagai prestise untuk memperoleh penghargaan.
Namun hendaknya dijadikan bagian penting dan komitmen bagi seluruh warga sekolah untuk mencetak dan melahirkan peserta didik yang memilki kepedulian terhadap pelestarian lingkungan yang tinggi.
Sebelumnya, Ketua Pelaksana Kegiatan, Dra Ii Wasita, M.Hum, dalam laporannya menyampaikan, Pelantikan FMSBL dan Generasi Hijau Kabupaten Kuningan, merupakan bagian akhir dari proses pemilihan dan penetapan kepengurusan FMSBL yang melibatkan segenap stakeholder yang peduli terhadap keberadaan Sekolah Adiwiyata yang ada di Kabupaten Kuningan, baik tingkat SLTA, SLTP, maupun SD/MI.
“FMSBL merupakan wadah bagi para penggiat lingkungan hidup. Dimana tujuannya, memberikan pembinaan dalam rangka mewujudkan Sekolah Adiwiyata,” ujar Ii.
Sebelum pelantikan pada hari ini, FMSBL sebelumnya telah melakukan berbagai kegiatan diantaranya, pemilihan kepengurusan, dan penyusunan serta penguatan program kerja, sehingga setelah dilantik hari ini, para pengurus bisa langsung bekerja sesuai program yang telah disusun bersama.
Tampak hadir pada kegiatan tersebut, Perwakilan Kepala Disdikbud Kuningan, Kabid Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Kuningan, Ketua DPW HPAI Kuningan Drs H Sudrajat, M.MPd, Kepala SMA N 3 Kuningan Moch Chaeri, MPdI, serta seluruh pengurus FMSBL Kab.Kuningan. (agus)
