Connect with us

Hi, what are you looking for?

https://www.google.com/adsense/new/u/0/pub-3893640268476778/main/editContentAds?webPropertyCode=ca-pub-3893640268476778&adUnitCode=1128420475

Netizen Mass

Pengendalian Dan Pencegahan Banjir Dengan Teknik Biopori

KUNINGAN (MASS) – Banjir merupakan salah satu bencana alam yang sering terjadi di Indonesia. Hampir setiap tahun di saat musim hujan, banjir selalu melanda wilayah Indonesia. Banjir terjadi ketika air yang jatuh ke dataran menumpuk dan tidak dapat ditampung oleh tanah. Akibatnya, air yang jatuh ke dataran tidak memiliki daerah tangkapan, atau dengan kata lain tanah-tanah diperkotaan jenuh air.

Sebagai salah satu bencana yang paling sering terjadi selama musim hujan, banjir memerlukan perhatian khusus untuk meminimalisir dampak banjir. Upaya penanggulangan banjir harus dilakukan, termasuk tindakan pencegahan dan tindakan tanggap darurat. Untuk itu dalam mengatasi masalah banjir tidak hanya melalui parit-parit drainase, tetapi juga memperbanyak daerah-daerah tangkapan air (water reservoir). Maka masalah banjir dapat diatasi dengan membuat lubang resapan biopori yang efektif dan dapat menjadi water reservoir.

Biopori adalah lubang lubang yang ditimbulkan oleh makhluk hidup atau mikroorganisme.  Metode biopori pertama kali dipopulerkan oleh Kamir seorang professor dari Institut Pertanian Bogor (IPB) Kamir Raziudin Brata. Lubang resapan biopori adalah metode yang diilhami dari dunia pertanian yang akrab dikenal dengan rorak. Lubang rorak berguna untuk menangkap air yang jatuh di lahan yang miring untuk meminimalisir terjadinya erosi. Selain itu lubang resapan biopori digunakan sebagai komposter sederhana untuk memproduksi pupuk organik yang akrab dengan sebutan kompos.

Pembuatan lubang resapan biopori sangat penting dilakukan terutama di daerah yang padat penduduk karena tanah di sana tidak dapat menyerap air. Daya serap air berkurang karena luas tanah yang semakin minim dan semakin banyaknya tanah yang tertutup beton. Akibatnya, lokasi tersebut sering mengalami masalah air hujan seperti banjir dan genangan air, serta munculnya berbagai penyakit yang disebabkan oleh air hujan, seperti malaria dan demam berdarah. Oleh karena itu diperlukan solusi untuk meminimalisir terjadinya banjir akibat tingginya curah hujan. Salah satunya melalui pembuatan Lubang Biopori atau Lubang Resapan Biopori (LRB).

Biopori biasa juga disebut dengan lubang resapan dalam artian biopori merupakan lubang yang dibuat tegak lurus ke dalam tanah. Lubang ini memiliki diameter antara 10-30 cm dan tidak memiliki muka air tanah dangkal. Lubang tersebut kemudian diisi dengan sampah organik yang memiliki fungsi sebagai makanan makhluk hidup yang ada di tanah, seperti cacing dan akar tumbuhan. Biopori sendiri adalah istilah untuk lubang-lubang di dalam tanah yang terbentuk akibat berbagai aktifitas organisme yang terjadi di dalam tanah seperti cacing, rayap, semut, dan akar tanaman. Biopori yang terbentuk akan terisi udara dan menjadi tempat berlalunya air di dalam tanah.

Lubang peresapan biopori bekerja dengan prinsip yang sangat sederhana. Setelah lubang yang kita buat dipenuhi dengan sampah organik, biota tanah seperti cacing, semut, dan akar tanaman akan menghasilkan biopori, lubang di dalam tanah yang akan berfungsi sebagai saluran untuk  meresap air ke dalam tanah. Lubang resapan biopori adalah teknologi sederhana yang tepat guna dan ramah lingkungan yang memiliki kemampuan untuk meningkatkan daya resap air hujan ke dalam tanah, sehingga mengurangi kemungkinan banjir yang disebabkan oleh meluapnya air hujan. Lubang biopori juga memiliki kemampuan untuk meningkatkan jumlah cadangan air bersih di dalam tanah.

Cara Pembuatan Lubang Biopori

  1. Buat lubang silindris secara vertikal ke dalam tanah dengan diameter 10 cm. Kedalamannya sekitar 100 cm atau sampai melampaui muka air tanah jika dibuat tanah yang mempunyai permukaan air dangkal. Jarak antar lobang antara 50-100 cm.
  2. Mulut lubang dapat diperkuat dengan semen selebar 2-3 cm setebal 2 cm.
  3. Isi lubang dengan sampah organik yang berasal dari sampah dapur, sisa tanaman, atau dedaunan.
  4. Sampah organik perlu ditambahkan jika isi lubang sudah berkurang atau menyusut akibat proses pelapukan.
  5. Kompos yang terbentuk dalam lubang dapat diambil pada setiap akhir musim kemarau bersamaan dengan pemeliharaan lubang.

Selain untuk mencegah terjadinya banjir banyak sekali manfaat yang dihasilkan dari lubang resapan biopori. Lubang resapan biopori mampu meningkatkan daya resap air hujan ke dalam tanah. Hal ini akan bermanfaat untuk Mencegah genangan air yang mengakibatkan banjir, peningkatan cadangan air bersih di dalam tanah, dan mencegah erosi dan longsor. Dengan adanya lubang biopori akan mencegah terjadinya  genangan air yang secara tidak lansung dapat meminimalisir berbagai masalah,seperti menyebar nya wabah penyakit malaria, demam berdarah dan kaki gajah.

Mengubah sampah organik menjadi kompos, seperti sampah organik yang dimasukkan ke dalam lubang biopori akan dirubah menjadi kompos oleh satwa tanah seperti cacing dan rayap. Kompos atau humus ini sangat bermanfaat bagi kesuburan tanah. Selain itu sampah organik yang diserap oleh biota tanah tidak cepat diemisikan ke atmosfir sehingga mengurangi emisi gas rumah kaca (CO2 dan metan) yang mengakibatkan pemanasan global dan menjaga biodiversitas dalam tanah.

Lubang biopori memicu biota tanah dan akan tanaman untuk membuat rongga-rongga di dalam tanah yang menjadi saluran air untuk meresap ke dalam tanah. Dengan adanya aktifitas ini menjadikan kemampuan lubang peresapan biopori senantiasa terjaga dan terpelihara.

Pembuatan lubang biopori merupakan teknologi ramah lingkungan dan murah. Modal utama adalah kemauan dan kesadaran manusia itu sendiri dalam upaya penyelamatan lingkungan hidup dari ketersediaan air dan pencemaran lingkungan akibat sampah. Semua orang dapat memanfaatkan teknologi ini dengan memanfaatkan air hujan, karena curah hujan ada dimana-mana. Air merupakan kebutuhan pokok manusia. Sehingga perlu ditanamkan kesadaran pentingnya ketersediaan air tanah yang merupakan sumber penghidupan makhluk hidup, termasuk manusia, dan binatang. 

Dengan adanya teknik biopori diharapkan bisa bermanfaat bagi masyarakat. Dengan ini, masyarakat bisa mengembangkan kemampuannya dalam kepekaan terhadap lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan meskipun sampah tersebut termasuk dalam sampah organik. Selain itu kemampuan lubang biopori dalam mengubah sampah organik menjadi kompos dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik untuk tanaman-tanaman warga. Manfaat lainnya dari lubang biopori adalah meningkatkan resapan air sehingga genangan air yang biasa terjadi pada halaman rumah warga dapat diminimalisir. Adanya resapan air yang semakin tinggi juga akan meningkatkan jumlah dan kualitas air tanah di daerah tempat tinggal masyarakat.

Oleh: Azzahra Nur Safitri mahasiswi IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Advertisement
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement

You May Also Like

Anything

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) kembali akan menggelar Job Fair dalam waktu dekat. Rencananya, Job...

Village

KUNINGAN (MASS) – Desa Taraju, Kecamatan Sindangagung, Kabupaten Kuningan, kembali menggelar acara adat tahunan Babarit dan peringatan Milangkala ke-189 tahun. Acara ini berlangsung meriah,...

Law

KUNINGAN (MASS) – Sepanjang bulan Juni 2025, Polres Kuningan melalui Satuan Reserse Narkoba kembali mengungkap kasus tindakan pidana narkoba. Empat orang ditetapkan sebagai tersangka...

Government

KUNINGAN (MASS) – Proyek pengerjaan saluran yang terintegrasi dengan pelebaran jalan di Kuningan, khususnya di Jl. RE. Martadinata dari mulai depan terminal Ancaran menuju...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan secara resmi melepas pemain sepak bola putra dan putri U-17 untuk berpartisipasi dalam turnamen Olahraga Provinsi (Porprov) 2025. Kegiatan...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Pengukuhan struktur kepengurusan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Asosiasi Kabupaten (Askab) Kuningan untuk periode 2024 hingga 2028 dilaksanakan pada Kamis (24/7/2025),...

Health

KUNINGAN (MASS) – Puluhan lanjut usia (lansia) di Desa Giriwaringin Kecamatan Maleber nampak antusias dengan adanya Layanan Kesehatan Keliling yang diinisiasi oleh BAZNAS Provinsi...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Peristiwa dugaan asusila alias pencabulan kembali menggemparkan masyarakat Kuningan. Sebuah tindakan tidak terpuji tersebut melibatkan anak di bawah umur, terjadi pada...

Education

KUNINGAN (MASS) – Sekolah SBS Kuningan baru saja selesai menggelar acara Closing Ceremony Program Karakter & Literasi (PROGRES) yang berlangsung di lapangan sekolah SBS,...

Regional

KUNINGAN (MASS) – Muhammad Faizhal yang merupakan atlet perwakilan dari Camp Siliwangi Tiger Akademi, berhasil menorehkan prestasi membanggakan. Ia mencatatkan kemenangan telak di ajang...

Business

KUNINGAN (MASS) – Desa Cisantana, yang terletak di lereng Gunung Ciremai, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, dikenal sebagai desa yang kaya akan budaya lokal dan...

Law

KUNINGAN (MASS) – Aktivis muda Kuningan, Genie, mengapresiasi kerja Kejaksaan Negeri (Kejari) Kuningan yang saat ini tengah memproses beberapa dugaan kasus korupsi. Selain soal...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Kasus pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) kembali terjadi di Kabupaten Kuningan. Kali ini korbannya adalah Endang warga Lingkungan Kondang, RT 7 RW...

Government

KUNINGAN (MASS) – Meski sempat disebut bagi-bagi kue karena membantu pemenangan Pilkada, Ikatan Keluarga Alumni Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Kuningan-Yogyakarta (IKA IPMK-YK) nampaknya tak...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) skala nasional ke-125 Tahun Anggaran 2025 di Desa Sindangjawa Kecamatan Kadugede, resmi dibuka hari ini,...

Mojang

KUNINGAN (MASS) – Dalam ajang Mojang Alit Kabupaten Kuningan, sosok Kayla Kiana Arsy yang masih berusia 9 tahun menjadi perhatian banyak orang. Siswa kelas...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Seorang petugas Satpol PP Kuningan, menunjukkan kepedulian yang luar biasa terhadap orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang sering terlantar di jalanan....

Sport

KUNINGAN (MASS) – Gempita Futsal Kemerdekaan 2025, atau GEFKA, menggelar Grand Final yang berlangsung di Gedung Olahraga Ewangga pada Selasa (22/7/2025). Event tahunan ini,...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kuningan kembali berencana melakukan pemadaman listrik terencana. Pemadaman rencananya dilakukan dalam waktu dekat,...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Turnamen Futsal Gempita Kemerdekaan 2025, yang diselenggarakan oleh Perkumpulan anak-anak muda Gempita, kali ini sudah kedua kalinya menyelenggarakan turnamen futsal. Acara...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Sebuah rumah semi permanen milik Jana (61) yang berlokasi di Dusun Wage I, Rt 1/11, Desa Cibingbin, Kecamatan Cibingbin, Kabupaten Kuningan,...

Education

KUNINGAN (MASS) – Memperhatikan, beginilah kondisi sekolah SDN Padarama, yang merupakan tempat mencetak generasi penerus bangsa. Sekolah SD satu-satunya yang berada di Desa Padarama,...

Government

KUNINGAN (MASS) – Fraksi PKS DPRD Kabupaten Kuningan meminta Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si menjamin anggaran pendidikan dan kesehatan. Hal...

Education

KUNINGAN (MASS) – Alumni, panitia yang berasal dari alumni, serta pihak ketiga akhirnya bersepakat untuk melanjutkan produksi yearbook Smansa 2022. Hal itu disepakati pasca...

Government

KUNINGAN (MASS) – Setelah proses panjang seleksi Dewan Pengawas Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Kabupaten Kuningan periode 2025–2030, kini proses tersebut resmi berakhir. Saat...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 45 orang atlit dan oficial cabang olah raga voli Kabupaten Kuningan resmi dilepas Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar...

Advertisement mgid.com, 597873, LANGSUNG, d4c29acad76ce94f improvedigital.com, 1944, PENJUAL KEMBALI pubmatic.com, 161673, PENJUAL KEMBALI, 5d62403b186f2ace pubmatic.com, 161674, PENJUAL KEMBALI, 5d62403b186f2ace rubiconproject.com, 9655, PENJUAL KEMBALI, 0bfd66d529a55807 adyoulike.com, c1cb20fa2bbc39a8f2ec564ac0c157f7, LANGSUNG adyoulike.com, a15d06368952401cd3310203631cb18b, PENJUAL KEMBALI smartadserver.com, 4577, PENJUAL KEMBALI, 060d053dcf45cbf3 e-planning.net, 1c65d16a00e52342, LANGSUNG, c1ba615865ed87b2 adagio.io, 1417, PENJUAL KEMBALI onetag.com, 7cd9d7c7c13ff36, LANGSUNG appnexus.com, 13099, PENJUAL KEMBALI pubmatic.com, 161593, PENJUAL KEMBALI, 5d62403b186f2ace rubiconproject.com, 11006, PENJUAL KEMBALI, 0bfd66d529a55807 Video.unrulymedia.com, 586616193, PENJUAL KEMBALI appnexus.com, 15825, LANGSUNG, f5ab79cb980f11d1 sonobi.com, 4dd284a06a, PENJUAL KEMBALI, d1a215d9eb5aee9e appnexus.com, 15825, PENJUAL KEMBALI, f5ab79cb980f11d1 Media.net, 8CUTQ396X, LANGSUNG videoheroes.tv, 212716, PENJUAL KEMBALI, 064bc410192443d8 sharethrough.com, YYFDsr3Y, PENJUAL KEMBALI, d53b998a7bd4ecd2 appnexus.com, 12976, PENJUAL KEMBALI, f5ab79cb980f11d1 rubiconproject.com, 25060, PENJUAL KEMBALI, 0bfd66d529a55807 video.unrulymedia.com, 170071695, PENJUAL KEMBALI Contextweb.com, 562794, PENJUAL KEMBALI,89ff185a4c4e857c amxrtb.com, 105199704, LANGSUNG indexexchange.com, 191503, PENJUAL KEMBALI, 50b1c356f2c5c8fc openx.com, 559680764, PENJUAL KEMBALI, 6a698e2ec38604c6 rubiconproject.com, 23844, PENJUAL KEMBALI, 0bfd66d529a55807 adform.com, 2865, PENJUAL KEMBALI pubmatic.com, 161527, PENJUAL KEMBALI appnexus.com, 12290, PENJUAL KEMBALI, f5ab79cb980f11d1 sharethrough.com, a6a34444, PENJUAL KEMBALI rubiconproject.com, 23844, RESELLER openx.com, 559680764, RESELLER
Exit mobile version