KUNINGAN (MASS)- Kepala Dinas Kesehatan Kuningan dr Hj Susi Lusiyanti MM menyebutkan, pemberian vaksin untuk wilayah Kuningan diundur.
Hal ini karena untuk Januari difoksukan ke wilayah jabodetabek. Setelah itu menyusul luar daerah termasuk Kuningan.
“Seperti diketahui kita tahap awal diberikan jatah 3.363 set vaksin. Untuk droping kewenangan pusat,” ujar Susi, Rabu (13/1/2020).
Ia menyebutkan, Kuningan sebenarnya mengajukan 4.800 untuk tenaga kesehatan dan diberikan jatah 3.363. Selain nakes, pimpinan daerah menjadi prirotas.
Ia menyebutkan, Kuningan sebenarnya mengajukan 4.800 untuk tenaga kesehatan dan diberikan jatah 3.363. Selain nakes, pimpinan daerah menjadi prirotas.
“Setelah itu baru masyarakat diseluruh Indonesis divaksin waktunya sampai Maret 2022,” sebutnya.(agus)