Connect with us

Hi, what are you looking for?

Religious

Pembangunan Masjid Al-Ikhlas Belum Rampung, Siapa yang Mau Nyumbang?

KUNINGAN (MASS) – Peranan masjid di tengah masyarakat sangat vital, terutama sbagai sarana keagamaan meliputi shalat, majelis taklim, dan pengembangan ilmu keagamaan lainnya. Begitu juga dengan Masjid Al-ikhlas. Masjid yang terletak di Jl RE Martadinata no 125 Ancaran tersebut, sudah berdiri sejak 1995 sebagai sarana dakwah..

Dari waktu ke waktu, Masjid Al-Ikhlas menjadi pusat kegiatan agama yang rutin, seperti pengajian mingguan, TPQ, ataupun pembahasan bahtsul masail. Lebih banyak lagi, di bulan Ramadhan akan banyak kegiatan keagamaan lainnya seperti khataman al-qur’an, pengajian harian, rumah tahfidz, dan shalat tarawih berjamaah.

Lokasi masjid yang berdekatan sekolah MI, MD maupun tahfidzul qur’an dan pondok salafiyyah, membuat keberadaanya juga sangat vital. Apalagi, saat ini santri din sekitar sudah bertambah banyak dan tidak cukup untuk menampung jumlah jamaah santri dan warga.

Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Ikhlas melalui salah satu narahubungnya, Asep Irfan menyebut sedang melakukan renovasi untuk menambah jumlah kapasitas jamaah yang bisa ditampung. Bahkan, saat ini sudah dilakukan pelebaran masjid dengan menambah serambi kanan kiri masjid dan teras di depan.

“Menambah serambi kanan kiri masjid dan teras di depan seluas 18m x 8m, pengerjaanya sudah mencapai 80%. Kita juga sedang rencananakan pembangunan lantai 2, namun bangunan tambahan lantai atas ini sama sekali belum ada ketersediaan dana untuk menyelesaikannya,” ujar pemilik kontak 62 852-2178-1370 Rabu (15/4/2020) sore.

Disebutkannya, kebutuhan anggaran untuk menyelesaikan bangunan lantai atas dan serambi kanan kiri masjid mencapai Rp 761.320.000 (tujuh ratus enam puluh satu juta tiga ratus dua puluh ribu rupiah).

Dirinya menerangkan, pihak masjid membuka kesempatan bagi siapapun utnuk menginfakkan hartanya sebagai investasi akhirat untuk pembangunan masjid ini. Infaq untuk Masjid Pesantren bisa disalurkan melalui program “Shadaqah Jariyah” melalui Bank Mandiri Syariah di 7132190083 a/n Nurhalimah Tusadiyah.

Selian itu juga  melalui Bank BCA di 2990745865 atas nama Isna Fatimatul Zahro dengan segera mengkonfirmasi pada narahubung. Semua informasi dan penerimaan dan penggunaan infaq akan dipublikasikan secara terbuka melalui website. (eki)

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Advertisement
Exit mobile version