GARAWANGI (Mass) – Ada berbagai destinasi wisata alam yang mampu memanjakan mata di sejumlah objek wisata yang ada di Kabupaten Kuningan. Salah satunya yakni wisata alam di Desa Tembong Garawangi Kuningan, atau lebih dikenal masyarakat Kota Kuda dengan sebutan wisata alam Panembongan.
Untuk mencapai wisata alam yang terbilang baru dibuka untuk umum itu, membutuhkan waktu yang tidak begitu lama dari pusat kota Kuningan. Terlebih, saat ini kondisi jalan desa yang dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat menuju lokasi wisata sudah cukup nyaman dengan pengaspalan jalan, walaupun belum total hingga di lokasi wisata.
Tak hanya itu, di lokasi wisata itu terdapat beberapa fasilitas yang dibangun pengelola setempat, agar bisa dipergunakan para pengunjung ketika menikmati alam Panembongan. Tower Guludug misalnya, yakni salah satu fasilitas favorit bagi para pengunjung yang ada di objek wisata alam di Panembongan.
Dari nama yang dipakai itu, diambil dari istilah bahasa Sunda yang artinya petir. Dari informasi yang didapatkan, dinamakan dengan sebutan Tower Guludug sendiri karena pada saat pembangunan tower tersebut, para pembuat tower kerap mendengar petir yang menggelegar.
“Sebab, pada saat itu ketika kita membuat tower itu suka ada guludug (petir, red),” ucap salah seorang pengelola wisata Panembongan, Jalu kepada awak media, Rabu (13/4).
Diakui, pembangunan tower tersebut dimaksudkan agar para pengunjung bisa menikmati panorama keindahan alam yang ditawarkan wisata Panembongan. Sehingga, banyak pengunjung yang memanfaatkan tower itu hanya untuk sekedar melihat-lihat panorama alam terbuka, atau berselfie ria dengan teman-temannya maupun pasangannya.
“Akhirnya, dengan adanya tower itu banyak digunakan pengunjung yang ingin menikmati pemandangan alam terbuka. Bahkan sering juga dijadikan momen untuk berselfie,” ujarnya.
Dikatakan, dibuatnya beberapa fasilitas wisata yang terbuat dari bambu setinggi 7 meter itu, Obwis Panembongan kini lama kelamaan mulai ramai. Tak hanya pengunjung yang datang dari Kuningan, namun juga datang dari berbagai kabupaten/kota lainnya.
Salah seorang pengunjung, Fahrur Roji yang mengaku berasal dari Indramayu, sengaja datang ke Kuningan hanya ingin mengunjungi wisata Panembongan karena penasaran. Sebab, sebelumnya dirinya tahu tentang wisata Panembongan dari media sosial.
“Saya sengaja datang dengan teman-teman untuk menikmati suasana alam terbuka, dengan view perbukitan dan pedesaan. Saya tahu objek wisata yang indah ini melalui media sosial, karena itu saya kesini juga menggunakan GPS,” terangnya.
Menurutnya, di wilayah Kabupaten Kuningan memang terdapat sejumlah wisata alam yang indah, dan perlu untuk dikunjungi. Sebab, wisata alam itu menjadi salah satu media rekreasi untuk menghilangkan beban stres akibat kesibukan bekerja.
“Saya kira, dengan menikmati keindahan alam sangat bermanfaat untuk menghilangkan kepenatan dari aktifitas pekerjaan. Suasana alami ini sangat indah sekali untuk menghilangkan kepenatan,” ujarnya.
Sebagai pengunjung wisata di Kuningan, dirinya juga sempat memberikan masukan kepada pemerintah daerah atau pihak pengelola, agar terus meningkatkan fasilitas, wahana dan kenyamanan di lokasi wisata.
“Ya semoga pengelola atau pemerintah bisa terus meningkatkan fasilitas yang sudah ada, khususnya akses jalan agar terus dibenahi dan diperbaiki secara berkala. Sebab, jika pada musim hujan seperti sekarang jalan yang dilalui kadang menjadi licin,” pungkasnya. (andri)