KUNINGAN (MASS) – Salah satu tokoh pengusaha di Kuningan, H Rokhmat Ardiyan nampak menghadiri undangan Partai Gerindra saat silaturahmi Bacaleg bersama Iwan Bule, Rabu (5/4/2023) sore.
Acara silaturahmi dan buka bersama itu, diikuti Bacaleg tingkat kabupaten, provinsi dan nasional. Dalam acara tersebut, Ardiyan nampak datang terlambat dengan mengenakan pakaian batik, bukan baju putih seperti yang dikenakan kader.
Kedatangan Ardiyan itu, membuat geger para peserta. Banyak yang menduga, ini merupakan proses “PDKT” serta sinyal Ardiyan untuk nanti mencalonkan diri di kontestasi DPR RI. Namun, saat ditanya soal hal itu, Ardiyan menjawab masih perlu istikhoroh.
“Kita dapat undangan dari H Dede Ismail, beliau tokoh hebat yang cinta kepada masyarakat. Saya wajib menghadiri, mempererat silaturahmi. Silaturahmi ini banyak membawa kebaikan,” ujarnya.
Selanjutnya, lanjut Ardiyan, ia mengaku bahagia datang menghadiri partai besar yang berpotensi, menggunakan frasa insya allah, akan menjadi besar.
Pemilik sejumlah SPBU itu mengaku melihat anggota legislatif yang ada dan yang akan datang dari Gerindra, nampak cinta dan membantu masyarakat. Ia juga berpesan, para wakil rakyat harus selalu mengedepankan masyarakat dan mencarikan solusi.
“(Sinyal kedekatan?) Tentunya ini menjadi satu pemikiran mendalam, perlu istikhoroh,” jawab Ardiyan.
Yang pasti, ia merasa bangga karena di kesempatan itu juga hadir mantan ketua PSSI Iwan Bule, yang sudah terbuka berniat untuk menjadi calon gubernur.
“Semuanya ikuti takdir terbaik, yang penting hari ini saya bangga bahagia, Kuningan ini selalu menjalin kekeluargaan,” sebutnya.
Ditanya kenyamanan, Ardiyan hanya tersenyum dan menjawab hal itu bisa dinilai sendiri.
Sementara, Ketua DPC Partai Gerindra Kuningan H Dede Ismail, saat ditanya hal serupa, cukup menyiratkan sinyal terbuka untuk Ardiyan.
“Di politik ini kan semuanya serba kemungkinan. H Rokhmat Ardiyan ini tokoh Kuningan, asset Kabupaten Kuningan. Beliau ini punya gagasan dan peta konsep yang sama dengan saya, sehingga saya bersahabat dengan beliau,” ucap Deis, sapaan akrabnya.
Terkait wacana legislatif Ardiyan, Deis mengatakan sosoknya memang banyak yang meminang. Tapi, ia berharap dengan undnagan bisa hadir ini, menunjukkan hal baik. Deis tidak secara spesifik menjawab hal tersebut.
Ia juga belum tahu, apakah Ardiyan sudah menyerahkan berkas ke pusat untuk legislatif atau belum karena itu urusan pusat.
“Saya kebetulan hari ini ada tokoh Iwan Bule, targetnya untuk calon Gubernur. Memang di Partai Gerindra, semua calon kepala daerah di tingkat kabupaten kota provinsi, semua wajib legislatif dahulu untuk mendongkrak suara, jadi tidak ada calon kepala daerah tapi calon legislatif,” jawabnya saat ditanya Iwan Bule akan nyaleg dulu sebelum nantinya nyalon Gubernur. (eki)