CIBEUREUM (MASS) – Gejolak yang timbul di Desa Kawungsari Kecamatan Cibeureum akibat Mega Proyek Bendungan Kuningan ternyata tidak berbanding lurus dengan hasil Pilpres yang baru saja digelar. Di desa tersebut, Paslon 01 Jokowi-Ma’ruf mampu mengungguli perolehan suara Paslon 02 Prabowo-Sandi.
Dari keterangan yang diperoleh kuninganmass.com, dari sekitar 800 pemegang hak pilih di Kawungsari, suara 01 mencapai hampir 70%.
baca berita sebelumnya: https://kuninganmass.com/incident/mega-proyek-bendungan-kuningan-disegel/
“Kalau hak pilih ada 800an orang, tapi yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 689 orang. Dan dari jumlah tersebut 67%nya suara 01,” sebut Kades Kawungsari, Kusto SPdSD, Minggu (30/6/2019).
Dia mengakui, Mei 2018 lalu Presiden RI Joko Widodo melakukan kunjungan ke Mega Proyek Waduk Kuningan. Namun masyarakat Desa Kawungsari tidak bisa menemui secara langsung guna menyampaikan aspirasi.
“Harapan kami, masyarakat Kawungsari ingin bertemu silaturahim langsung dengan presiden untuk menyampaikan aspirasi. Sewaktu beliau ke sini (Proyek Waduk Kuningan) masyarakat kami tidak bertemu langsung,” ungkapnya.
Terkait dampak dari proyek tersebut, Kusto mengulas kembali pembebasan baru pada lahan berbentuk sawah dan ladang. Sedangkan untuk pemukiman dan sarana desa, ia mengaku belum ada realisasi.
“Kalau dipersentasekan, kan keseluruhan lahan yang dibebaskan untuk proyek itu 285 hektar. Yang sudah direalisasikan sebesar 85%. Sisanya 15% yang kebanyakan di Desa Kawungsari,” pungkasnya. (deden)