KUNINGAN (Mass) – Ketua DPRD Kabupaten Kuningan Rana Suparman SSos menargetkan pemilihan Wakil Bupati (Pilwabup) Kuningan di Gedung DPRD akan segera rampung pada November tahun ini, Senin (24/10). Terlebih, Rana yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan itu akan segera mengusulkan nama Cawabup ke Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH dalam waktu dekat.
“DPRD sudah membuat surat ke ketua-ketua partai pengusung untuk secepatnya memproses, karena tata tertib juga sebentar lagi turun. Nah persiapan DPRD juga harus dioptimalisasikan untuk itu, karena November ini diharapkan sudah selesai,” ucap Ketua DPRD Kuningan Rana Suparman SSos saat dimintai keterangan persnya di sela-sela kesibukannya di Gedung DPRD setempat.
Jika Pilwabup ini telah diselesaikan kata Rana, maka kedepan tinggal dilakukan pelantikan saja. Soal regulasi harus ada dua nama Cawabup yang diusulkan, Rana mengaku akan segera melakukan koordinasi lagi dengan parpol pengusung lainnya.
“Nanti kita juga mau ketemu dulu sama PAN dan juga PPP, setelah ketemu kan nanti bisa dua nama lah. Ya bisa jadi muncul satu nama lagi,” katanya.
Pihaknya juga meminta, agar masyarakat Kuningan bisa lebih bersabar menunggu proses Pilwabup yang tengah berlangsung. “Kita minta sabar dulu sebentar, dalam waktu dua sampai tiga hari ini akan ditindaklanjuti. Sehingga nanti akan ketemu dengan dua nama tersebut,” tandasnya.
Dalam mekanisme Pilwabup itu sendiri lanjut Rana, terlebih dahulu dilakukan pengusulan nama Cawabup oleh parpol pengusung kepada Bupati Kuningan. Setelah diterima Bupati diusulkan kembali ke DPRD Kuningan untuk kemudian dibentuk Panitia Pilwabup (Panlih).
“Jadi, Panlih ini dibuat dari representasi Fraksi DPRD, akan ada 13 orang Panlih dan ketuanya dihasilkan dari keputusan rapat Panlih DPRD. Struktur personalia kepanitian Panlih sendiri akan ditentukan juga dari rapat keputusan Panlih itu sendiri,” terangnya.
Rana menyebutkan, untuk delegasi yang diutus sebagai Panlih dari setiap fraksi DPRD diantaranya PDIP sebanyak 4 orang, PAN ada 3 orang, dan Golkar sebanyak 2 orang. Untuk Fraksi PKS, PKB, Demokrat, dan Gerindra masing-masing sebanyak 1 orang. (andri)
