Connect with us

Hi, what are you looking for?

Incident

Netizen Doakan Gadis Korban Penjambretan Cepat Sembuh

KUNINGAN (Mass)- Kasus penjambretan yang membuat Hilma siswa SMAN 1 Kuningan mengalami koma membuat banyak warga Kuningan bersimpati. Mereka mendoakan gadis cantik anak dari pasangan Dedi (Staf LP Cijoho Kuningan) dan Neni itu cepat sembuh.

Doa untuk kesembuhan Hilma terus mengalir di dunia maya setelah beberapa teman dan kerabat menggugah foto Hilma yang tengah terbaring di ruang ICU. Doa untuk kesembuhan Hilma datang bukan dari warga biasa, istri Bupati Kuningan Hj Ika Acep Purnama pun ikut mendoakan kesembuhan warga Jalan ramajaksa RT 13 RW 04 Kel  Winduherang Kecamatan Cigugur itu.

Bahkan, pada hari ini (Senin, 6/3/2017) Ketua TP PKK akan menyempatkan menengok Hilma. Bukan hanya istri bupati Kepala Dinas Ketahanan Pangan Ukas Suharfaputra dan juga Kasie Bimas Kemenag Kuningan Drs H Yusron Kholid juga ikut mendoakan kesembuhan.

Selain mendoakan tidak sedikit yang mengutuk pelaku  jambret. Dan mereka juga meminta kepada aparat kepolisian dan juga Pemkab Kuningan untuk membuat pos keamanan yang dijaga oleh anggota Polisi dan Satpol PP.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Pembangunan pos keamanan yang terkordinasi sistem CCTV menjadi kepatutan bersifat darurat segera.

Jangan hitung berapa korban tapi hitunglah dimana rasa aman,” tulis Yusron dalam akunnya yang mengomentari Hilma.

Sementara itu akun bernama Debby Triputri Lestari menerangkan pengalaman pada Rabu pekan lalu dimana ia nyaris menjadi korban penjambretan. Meski sudah dikejar dan dipepet empat motor ia bisa selamat.

“Kemaren Rabu juga aku dikejar-kejar tapi untungnya ga ke kejar udah dipepet ke trotoar itu juga 4 motor,” ujar dia.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Dari informasi yang kuninganmass.com kejadian penjambretan bukan kali pertama namun sudah sering. Bahkan, beberapa kaum perempuan yang tengah mengendarai motor bukan hanya  dijambert tapi juga mengalami pelecehan seksual.

Sementara itu, Handy Ramdan yang merupakan kerabat korban meminta kepada pihak kepolisian agar pelaku bisa segera ditangkap. Hal ini agar warga merasa aman ketika pelaku  sudah ditangkap,” ucap Handy kepada kuninganmass.com Senin (6/3/2017). (agus)

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Advertisement
Exit mobile version