CIPICUNG (MASS) – Wakil Bupati Kuningan H M Ridho Suganda menghadiri sekaligus meresmikan pembangunan Musala Baitul Haq, di Desa Salareuma, Kecamatan Cipicung, Jumat (11/6/2021).
Peresmian tersebut, ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti pembangunan oleh Wabup Edo didampingi Kepala Desa Salareuma beserta jajaran panitia pembangunan.
Turut disaksikan tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta masyarakat setempat yang hadir pada acara tersebut.
Wabup Edo menyampaikan apresiasi kepada jajaran panitia pembangunan atas dibangunnya Mushola Baitul Haq.
Menurutnya, dengan berdirinya sarana ibadah tersebut, menunjukan bahwa partisipasi dan peran serta masyarakat Desa Salareuma dalam pembangunan masih tinggi.
Edo merasa bangga dan bersukur, bahwa masyarakat di Desa Salareuma ini masih banyak yang peduli terhadap pembangunan, dengan tulus ikhlas menyisihkan hartanya untuk pembangunan musala ini
“Semoga masyarakat disini (red_Desa Salareuma) dapat terus memakmurkan Mushola Baitul Haq ini, agar kualitas keimanan dan ketaqwaan kita terus meningkat,” ujar Wabup Edo.
Selanjutnya wabup mengemukakan, dalam pembangunan sarana keagamaan, merupakan salah satu wujud nyata upaya umat islam dalam membina hubungan antar manusia serta hubungan manusia dengan penciptanya.
Untuk itu Wabup meminta, selain sebagai pusat kegiatan keagamaan, keberadaan Mushola Baitul Haq juga dapat dijadikan sebagai pusat pendidikan bagi anak-anak.
“Saya berharap, dengan adanya Musala Baitul Haq ini, dapat semakin menguatkan niat ibadah kepada Allah dan mampu membangkitkan ukhuwah Islamiyah kita semua khusunya masyarakat Desa Salareuma. Dan saya juga meminta, selain sebagai tempat ibadah dan kegiatan keagamaan, Mushola ini juga untuk bisa dijadikan sebagai tempat pendidikan bagi anak-anak kita agar menjadi generasi unggul yang berakhlakul karimah,” tandasnya.
Senada, Kepala Desa Salareuma Tati Rohayati, pada kesempatan tersebut mengungkapkan rasa sukur dan terima kasih kepada jajaran panitia dan para donatur yang telah membantu dalam pembangunan musala.
Dirinya meminta, agar kekompakan dan gotong royong yang masih membudaya dikalangan masyarakatnya untuk tetap dijaga dan dipertahankan.
“Semoga kerja keras panitia dan bantuan dari para donatur baik yang ada di desa maupun diperantauan mendapat pahala dari Allah SWT dan menjadi bekal tabungan diakhirat kelak,” ujarnya. (agus)