Connect with us

Hi, what are you looking for?

Anything

Minimnya Petani Muda dan Potensi Komoditas Lokal dibahas di Webinar IPPMK

KUNINGAN (MASS) – IPPMK (Ikatan Pelajar Pemuda Mahasiswa Kuningan) Kabtabek berkolaborasi dengan Sirung Waluh, Kelompok Petani Muda Kuningan baru saja mennggelar webinar untuk memperingati Hari Pangan Sedunia dengan tema “Optimalisasi Pangan Lokal sebagai Pangan Berkelanjutan”, Minggu (20/10/2024).

Acara diadakan secara online melalui zoom meeting bertajuk Kasreng (Kajian Sore Mentereng) itu, menghadirkan Didi Kurniasandi S Tr P sebagai narasumber. Webinar dihadiri oleh anggota IPPMK yang diklaim selalu mendukung program pangan di Kuningan.

Didi memulai diskusi dengan menekankan pentingnya pangan sebagai kebutuhan paling dasar dalam kehidupan manusia. Salah satu topik yang dibahas dalam diskusi itu adalah pangan lokal, yang bisa diartikan sebagai upaya memaksimalkan sumber daya pangan dari daerah sendiri. 

Pangan lokal ini dikatakan punya banyak manfaat, seperti:

1. Menjaga kesehatan

Advertisement. Scroll to continue reading.

2. Mencegah berbagai penyakit

3. Mendorong pertumbuhan ekonomi lokal

4. Melestarikan lingkungan

5. Menjaga keanekaragaman hayati

6. Melestarikan budaya kuliner khas daerah

Advertisement. Scroll to continue reading.

Didi juga menyinggung soal komoditas unggulan Kuningan, ubi jalar, dengan produksi tahunan mencapai 1.532 ton (BPS). Ubi jalar di Kuningan sendiri sudah diolah menjadi berbagai produk seperti bolu, keripik, minuman, dan bahkan pasta ubi jalar yang diekspor ke Korea dan Jepang. 

Beberapa poin digarisbawahi langsung  oleh Didi -akrab juga disapa Kang Didi-, dalam diskusi tersebut adalah sebagai berikut: 

1. Pertanian Berkelanjutan: Kang Didi mengajak para peserta untuk lebih peduli pada pertanian berkelanjutan, yang mencakup tiga aspek penting:

2. Lingkungan: Pertanian harus ramah lingkungan agar bisa terus berjalan tanpa merusak alam.

3. Sosial: Perlu kolaborasi antar berbagai pihak agar pertanian bisa maju bersama.

Advertisement. Scroll to continue reading.

4. Ekonomi: Pertanian harus mendukung kesejahteraan petani sekaligus memberikan manfaat bagi perekonomian luas.

Selain itu, Kang Didi juga mendorong petani untuk beralih ke pertanian organik, karena lebih sehat dan menjaga kesehatan tanah serta ekosistem. Produk organik, meskipun lebih mahal, tidak menggunakan bahan kimia dan lahannya sudah tersertifikasi.

“Wilayah Kuningan memiliki potensi besar dalam sektor pertanian, dengan sumber daya alam yang melimpah. Namun, regenerasi petani muda sangat dibutuhkan,” kata Didi.

Berdasarkan data BPS, lanjutnya, hanya 21,9% petani di Indonesia yang berasal dari kalangan muda. Hal ini penting untuk masa depan sektor pertanian.

Selain mendorong petani muda, Didi juga membahas soal potensi ekspor pangan lokal. Beberapa komoditas lokal seperti padi, jagung, dan ubi jalar memiliki peluang besar untuk diekspor. Namun, petani sering kali menemui kendala dalam hal administrasi, prosedur ekspor, dan perizinan. 

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Untuk produk hayati seperti tanaman hidup, misalnya, diperlukan izin dari Badan Karantina Pertanian. Selain itu, kuantitas dan kontinuitas produksi juga perlu diperhatikan agar ekspor dapat berjalan dengan lancar dan berkelanjutan,” terang Didi.

Padahal, lanjutnya, ekspor adalah peluang besar bagi petani, karena harga produk seringkali lebih tinggi di pasar internasional. Namun, Kang Didi juga mengingatkan pentingnya memperhatikan kualitas produk dan berhati-hati dalam memilih pembeli luar negeri, agar terhindar dari risiko penipuan. (eki)

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Judi online telah menjadi fenomena global yang signifikan memengaruhi berbagai aspek kehidupan, terutama dalam konteks ekonomi dan sosial. Di Indonesia, fenomena...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pasca Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, Msi dan Tuti Andriani, SH., Mkn dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan periode 2025-2030...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kabar mengejutkan datang dari Kelurahan Cirendang Kecamatan Kuningan. Dimana, seorang warga atas nama Ano (48), meninggal dunia...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis (20/2/2025)....

Government

KUNINGAN (MASS) – Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si dan Tuti Andriani SH MKn, telah dilantik sebagai pemimpin baru Kabupaten Kuningan Pada Kamis...

Education

KUNINGAN (MASS) – Pentas Kreasi Anak Soleh Darul Amanah, “Persada Jilid 2″ yang diselenggarakan oleh Yayasan Darul Amanah berlangsung meriah dan penuh antusias, Sabtu...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ubur-ubur Ikan Lele, Kuningan Melesat Lee. Pantun itulah yang diucapkan Bupati Kuningan, Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, saat memberikan...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sri Hayati (38), warga Paumahan, RT 8 RW 4, Desa Cipedes, Kecamatan Ciniru, Kabupaten Kuningan, yang sempat dikabarkan hilang, akhirnya ditemukan...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Menjelang bulan Ramadhan kurang dari 2 pekan ini, harga beberapa komoditas pangan di pasaran terpantau mulai naik, Kamis (20/2/2025). Harga cabe...

Politics

JAKARTA (MASS) – Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) akan mengambil tindakan tegas terhadap kasus dugaan perselingkuhan yang menyeret salah satu anggota...

Government

KUNINGAN (MASS) – Warga Kabupaten Kuningan, baik dari unsur masyarakat umum, aparatur, partai hingga relawan nampak menyesakki Lapangan Pandapa Paramartha Kuningan, Kamis (20/2/2025) sore...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pelantikan serentak kepala daerah yang akan digelar di Istana Negara pada 20 Februari 2025 akan melantik 481 kepala daerah dari total...

Government

KUNINGAN (MASS) – Menjelang pelantikan pada 20 Februari 2025, Bupati Kuningan terpilih, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, bertemu dengan Menteri Koperasi RI, Budi Arie...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Himpunan Mahasiswa Kuningan Indonesia (HMKI) saat ini menghadapi kondisi yang lagi-lagi memprihatinkan. Organisasi yang seharusnya menjadi wadah aspirasi dan penggerak mahasiswa...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bersama Dr Dian Rachmat Yanuar M Si, Tuti Andriani SH MKn akan dilantik sebagai Wakil Bupati Kuningan Kamis (20/2/2025) besok. Pelantikan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, bakal dilantik jadi Bupati Kuningan pada Kamis (20/2/2025) besok di Istana Kepresidenan Jakarta. Bersama...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Pasca Deni Hamdani dan Dading Fajrudin hengkang dari jabatan di Pesik Kuningan dengan alasan yang berkaitan dengan pekerjaan sebagai pegawai negri,...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Penyuluh pertanian terus didorong untuk memiliki keterampilan dan pengetahuan yang sesuai dengan perkembangan teknologi serta kebutuhan pertanian modern. Dengan begitu, akan...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Desa Cengal, Camat Japara bersama aparat keamanan terus melakukan upaya penanganan terhadap gangguan anjing liar atau Ajag (sebutan masyarakat setempat)...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Kasus curanmor kembali terjadi di Kabupaten Kuningan. Kali ini, kejadian menimpa Acim Warsim, yang lebih dikenal dengan nama Anscell, warga Dusun...

Government

KUNINGAN (MASS) – Terpilih sebagai Bupati Kuningan bersama Tuti Andriani SH MKn pada Pilkada serentak 2024 kemarin, Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 171 ASN dari berbagai perangkat daerah lingkup Pemerintah Kabupaten Kuningan menerima SK Pensiun yang secara simbolis, Selasa (18/2/2025) pagi ini....

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Negara Indonesia adalah negara hukum, sehingga konsekwensi tinggal di negara hukum, semua warga negara haruslah taat dan patuh terhadap ketentuan hukum...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah relawan dari Tim Dirahmati melepas (ngebralkan)  Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si di BTN Cijoho, Senin malam (17/2/2025) Pukul 20.00...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kabar duka datang tokoh perempuan Kuningan, istri dari Dr KH Aminudin SHI MA, Ketua PCNU (Pengurus Cabang...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kabar duka datang dari salah satu putra daerah yang juga mantan pejabat Pemerintah Kabupaten Kuningan. Adalah Maman...

Advertisement
Exit mobile version