KUNINGAN (MASS) – Aktivits di kampus Uniku dalam beberapa bulan ini sangat padat dan tentu menguras energi. Untuk menghilangkan penat dan lelah pihak kampus menggelar kegiatan Tour de Pangandaran selama dua hari (2/3/9).
Kegiatan ini bukan hanya melibatkan civitas akademika Uniku saja, Tapi juga melibatkan keluarga. Diharapkan dengan adanya refersing ini bukan hanya bisa menghilangkan rasa lelah tapi juga bisa memperat silturahami.
Dengan memperat tali silaturhami maka akan terjalin kekompakan. Modal utama membangua Uniku lebih maju adalah dengan rasa kekompakan.
“Ini merupakan kegiatan acara rutin yang digelar setiap setahun sekali oleh Uniku,” ucap Rektor Uniku Dr Dikdik Harjadi.
Semua hadir tak terkecuali Ketua Pembina Yayasan Pendidikan Sang Adipati Kuningan (YSPAK) beserta jajaran pimpinan dan keluarganya. Lalu, Ketua Dewan Pengawas YSPAK dan Ketua Dewan Pengurus pun hadir dan tentunya dengan keluargannya.
Dikdik menambahkan, ada yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Untuk tahun sekarang, digelarnya beraneka ragam jenis kegiatan lomba bagi anak-anak, remaja dan dewasa. Diantaranya lomba makan kerupuk, lomba balap kelereng, lomba menggendong isteri dan lomba merias suami.
“Lomba ini digelar untuk hiburan semata, agar lebih menarik lagi dan lebih semarak lagi bagi keluarga besar Uniku. Bukan hanya itu saja, seperti biasa pengundian doorprize dengan beraneka ragam hadiah menarik pun kami siapkan bagi seluruh civitas akademika Uniku yang beruntung dalam kegiatan tour de pangandaran 2017 tersebut,” tambahnya.
Lebih lanjut, kebersamaan merupakan kunci utama kemajuan Uniku banyak perubahan besar yang dialami oleh Uniku dari sejak berdiri hingga saat ini. Seluruh civitas akademika Uniku patut bersyukur dengan apa yang sudah diraih.
Meski begitu Rektor Uniku mengingatkan agar seluruh civitas akademika jangan merasa puas terlebih dahulu, tetapi terus melakukan pembenahan agar Uniku makin terus maju dan berkembang lagi kedepannya.
“Ingat, perjalanan kita kedepan tantangannya akan semakin berat dan lebih terjal lagi. Butuh komitmen dan kekompakan dari seluruh civitas akademika Uniku. Insya Allah, segala tantangan dan perjalanan yang terjal tersebut, mampu kita lewati bersama dengan kekompakan, kekeluargaan dan komitmen dari seluruh civitas akademika Uniku. Uniku adalah Rumah Kita Bersama,” ujarnya. (agus)