KUNINGAN (MASS)— Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kuningan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) untuk memperkuat sinergi dan strategi pelaksanaan 100 Program Hari Kerja Bupati dalam rangka mewujudkan visi Kuningan Melesat. Rakor yang berlangsung di aula dinas pada Rabu (26/2/2025) itu menitikberatkan pada peran vital sektor pertanian dan ketahanan pangan demi mendukung pembangunan daerah yang selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kuningan.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kuningan, Dr. Wahyu Hidayah, M.Si, menegaskan, Rakor tersebut menjadi langkah strategis untuk menyelaraskan kebijakan sektoral dengan target yang telah ditetapkan dalam RPJMD.
“Kami berkomitmen untuk berperan aktif dalam mendukung 100 Program Hari Kerja Bupati dengan berbagai inisiatif di sektor ketahanan pangan dan pertanian. Harapannya, sinergi ini akan mempercepat terwujudnya Kuningan yang lebih maju dan sejahtera,” ungkapnya.
Pada Rakor itu, sejumlah program unggulan yang diusung untuk memperkuat sektor pertanian dan ketahanan pangan turut dibahas, antara lain:
- Program Bernas (Benih untuk Rakyat Meningkatkan Produktivitas) yang bertujuan memberikan bantuan benih unggul kepada petani guna meningkatkan hasil pertanian.
- Bang Pupuk (Bantuan Gapoktan untuk Penebusan Pupuk) yang memastikan ketersediaan pupuk bersubsidi bagi kelompok tani agar proses tanam tidak terganggu.
- Gerakan Pangan Murah (GPM) sebagai langkah penjualan bahan pangan pokok melalui program Padaringan untuk mengendalikan inflasi di Kabupaten Kuningan.
- Taman Masagi (Tanam di Halaman Mitra Strategi Jaga Inflasi) yang mendorong masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan untuk menanam tanaman pangan.
- Demplot Konservasi dan Pengembangan Biosprospeksi yang mendorong praktik pertanian ramah lingkungan sekaligus mengembangkan teknologi berbasis sumber daya lokal.
Wahyu berharap, hasil Rakor itu mampu memperkuat kolaborasi antar-stakeholder demi merealisasikan program unggulan tersebut. Ia menegaskan pentingnya dukungan dari seluruh elemen masyarakat agar pertanian dan ketahanan pangan Kabupaten Kuningan semakin kuat dan berdaya saing.
“Melalui strategi yang matang dan sinergi yang kuat, program ketahanan pangan di Kuningan akan mampu menjadi motor penggerak bagi kesejahteraan masyarakat serta mempercepat tercapainya visi Kuningan Melesat,” tegasnya. (argi)