KUNINGAN (MASS) – Adalah Taupik Hidayat Syam SH MH, pituin Kabupaten Kuningan asal Desa/Kecamatan CIdahu yang secara resmi akan menjabat sebagai pengurus di Karang Taruna Provinsi Jawa Barat. Lelaki 29 tahun itu, diberi amanah sebagai Biro Penelitian, Pengembangan, Regulasi Internal dan Perancangan Peraturan Gubernur.
Ketetapan itu, secara resmi didapat Taupik setelah mendapatkan SK yang ditandatangani Gubernur Jawa Barat tentang Pengurus Karang Taruna Provinsi Jawa Barat Periode 2022 – 2027, menyusul sudah digelarnya kegiatan “Temu Karya Karang Taruna Provinsi Jawa Barat Tahun 2022“ pada April lalu di Kota Bekasi. Pada acara tersebut, terpilihlah Ketua Tim Formatur Ahmad Taufik, M.Pd (kang topong sapaan akrabnya).
“Alhamdulillah benar, selain bersyukur saya diamanahkan tugas baru di Karang Taruna Provinsi Jawa Barat, pertama secara pribadi merasa kaget karena beredar di WhatsApp Grup (WAG) berupa file pdf yang di kirim oleh Ketua Topong itu SK Gubernur tentang susunan Pengurus Karang Taruna Provinsi Jawa Barat Periode 2022 – 2027 dan nama saya tercantum dalam SK Gubernur tersebut bersama Kang Aldi dan Ceu Titin dari Kabupaten Kuningan” ujar Opik yang juga sebagai pengacara Lembaga Kajian dan Bantuan Hukum (LKBH) Taruna Institute Kuningan.
Taupik sendiri, memang sudah cukup matang dan banyak malang melintang di dunia organisasi. Suami dari Windy Amalia Hayati itu berkiprah lama di Karang Taruna, mulai dari jadi ketua tingkat dusun, desa sampai di Kecamatan,
Ayah dari Hasna Hilya Adiba itu, kemudian sempat menjabat sebagai Kabid Organisasi dan Hubungan Antar Lembaga Karang Taruna Kabupaten Kuningan.
Masuknya Taupik di kepengurusan Jawa Barat ini, mungkin bukan hanya bisa dibanggakannya sebagai pribadi, tapi juga warga Kuningan. Mengingat, Kuningan selalu memiliki wakil di kepengurusan Karang Taruna di tingkat Provinsi setelah sebelumnya H Muhammad Ridho Suganda SH MSi (Wakil Bupati Kuningan) yang menjabat sebagai Ketua Korwil 3 Jabar.
Kebanggaan itu, juga disampaikan Ketua Karang Taruna Kabupaten Kuningan Dr Elon Carlan M MPd.
“Atas nama pribadi dan Ketua Karang Taruna Kabupaten Kuningan, ketika mendapat kabar demikian saya tidak kaget malah berbangga hati, baik a Opik, a Aldi ataupun bu Titin, mereka semua pantas untuk berkiprak di organisasi sosial dalam tingkat yang lebih tinggi karena atas apa yang telah dibuktikan secara kinerja dan loyalitas terhadap Karang Taruna di Kuningan ini,” sebut lelaki yang kini menjabat Kadisnaker Kuningan tersebut.
Karang Taruna sendiri, lanjut Elon, merupakan organisasi yang lahir dari rahim pemerintah sesuai dengan tingkatannya dan mewadahi para generasi muda untuk bersama-sama membantu melaksanakan tugas pemerintah dalam hal penanggulangan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dan menggali Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) dalam masyarakat khususnya generasi milenial.
“Secara organisasi, mungkin bisa dikatakan cukup berhasil karena dapat membentuk regenerasi kepengurusan bahkan sampai ke tingkatan yang lebih tinggi, poin pentingnya adalah saya sudah merasa tenang jika di periode kepemimpinan saya di tahun 2025 nanti berakhir bisa jadi mereka yang secara pengalaman akan di gembleng menjadi Pengurus Jabar, semoga dapat membawa ilmu dan jejaringnya di Kuningan tercinta ini,” pungkas Elon. (eki)