KUNINGAN (MASS) – Hidup di pesantren sebagai santri, nampaknya tidak menghilangkan semangat pergerakan dan berorganisasi serta daerah asalnya. Mungkin kalimat itulah yang pantas disematkan pada komunitas yang satu ini, Sarungan, kepanjangan Santri Urang Kuningan.
Kuninganmass.com sendiri mewawancarai salah satu penggagas yang kini secara resmi menjabat sebagai wakil ketua sarungan, Hamdan Mubarak.
Lama mondok di Tasikmalaya, kini Hamdan mulai mengajar di Nurul Huda Kertawangunan Sindangagung.
Pada kuninganmass, dirinya bercerita Sarungan ini awalnya hanya berupa obrolan antar santri Kuningan yang mondok di beberapa tempat luar kota seperti Kempek, Lirboyo, dan Ciwaringin.
“Kita punya niatan menggabungkan santri santri orang Kuningan, wadah untuk saling silaturahmi,” sebutnya Sabtu (12/6/2021) malam.
Meski sebagai wacana sudah bergulir cukup lama, Sarungan sendiri terbentuk secara resmi pada 2020. Saat ini, sudah ada 12-13 pesantren yang santrinya bergabung di Sarungan. Pesantren tersebut, ada di Kuningan dan luar Kuningan
“Harapan terciptanya sarungan ini, orientasinya kebermanfaatan. Apalagi, santri itu kan diajarkan untuk menjadi sebaik-baiknya manusia, dan sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat,” tuturnya.
Karenanya, selain wadah silaturahmi Sarungan pun menjadi disebutnya akan menjadi ruang, saluran kebermanfaatan.
Dirinya mencontohkan, misal santri yang secara keilmuan sudah cukup mumpuni di bidang tertentu, dan belum tersalurkan kebermanfaatan ilmunya, Sarungan bisa jadi salurannya.
Sarungan kedepan, bisa jadi saluran kebermanfaatan keilmuan dengan mendistribusikannya langsung ke masyarakat terutama di Kuningan.
“Alhamdulillah, kemarin kita udah halal hi halal, maulid. Pas ramadhan kita juga sempat bagi-bagi takjil dan dihadiri santri sampai 70-an santri,” imbuhnya.
Dirinya mengakui, karena notabene yang tergabung adalah pelajar pesantren, kegiatan masih banyak dilakukan pada masa libur. Santri manapun orang Kuningan, bisa bergabung dalam kegiatan karena memang sifatnya komunitas, bukan pengkaderan berjenjang.
“Pesan untuk santri, barangkali ada waktu luang misal dalam libur, mari bergabung dan saling memanfaatkan ilmu. Untuk masyarakat, insya allah kami akan berusaha memberikan yang terbaik untuk Kuningan,” tegasnya. (Eki)