KUNINGAN (MASS)- Meski sudah dimakamkan di Desa Cisantana Kecamatan Ciguur. Namun penemuan mayat laki-laki tanpa identitas masih misterius.
“Diperkiran usainya 50 tahunan. Kalau melihat kondisi pria malang itu, kemungkinan sudah meninggal 10 hari yang lalu,” ujar Petugas Pemulasara Jenazah RSUD 45, Wawan, Minggu malam (21/6/2020).
Wawan menerangkan, kulit kepala korban sudah copot, kondisi perut pecah sehingga tinggal kerangka meski ada daging yang menempel.
Terpisah, Kadus Malar Aman Desa Cisantana, Wawan mengatakan, warga merasa tidak kehilangan anggota keluarga, sehingga oleh pihak rumah sakit di makamkan.
“Yang biasa berburu landak saya cek ada di rumahnya. Makanya, kami bingung apa pemburu dari luar,” ujar Wawan balik bertanya.
Ia juga tidak bisa menduga apakah meninggal wajar, atau digigit ular atapun disengat lebah. Namun, yang pasti lokasi tersebut jauh dari permukiman.
“Emang lokasi tersebut kerap dijadikan tempat mencari landak sehingga namanya hutan landak,” ujarnya lagi.
Sekadar mengingatkan, warga Desa Cisantana Kecamatan Cigugur dikejutkan dengan penemuan mayat seorang laki-laki di hutan tempat berburu landak yang beralamat di perbatasan hutan Desa Cisantana-Babakanmulya Kecamatan Cigugur.
Mayat itu ditemukan pada Minggu (21/6/2020) sekitar jam 11.00 WIB. Adapun possi mayat tergeletak di selokan tertutup rumpun bambu. (agus)
